SuaraJabar.id - Wanita yang bertempat tinggal di kawasan Sriwidari Gunung Puyuh, Kota Sukabumi dibuat waswas karena belakangan kejahatan begal payudara kerap terjadi.
Menurut salah satu korban berusia 30 tahun, ia sampai trauma dengan kejadian nahas yang menimpanya. Korban pada Senin malam 25 Maret 2024 sekitar pukul 18:45 WIB sedang berjalan seorang diri, usai pulang dari pasar.
Saat tengah berjalan di jalan Sriwidari, dekat simpang Jalan Bhayangkara Kota Sukabumi, tiba-tiba ia dihampiri oleh pengendara motor NMax. Awalnya korban sama sekali tak curiga dengan aksi pelaku.
Korban mengira bahwa pelaku begal payudara itu sebagai tukang ojek yang ingin bertanya alamat. Menurut keluarga korban, begitu mendekat si pelaku langsung melancarkan aksinya.
"Tiba-tiba memegang payudara saudara saya dan langsung kabur tancap gas. Tangan kanan korban pegang belanjaan dan tangan kirinya pegang payung,” ucap keluarga korban seperti dikutip dari Sukabumiupdate.com--jaringan Suara.com, Selasa (26/3).
“Saudara saya sempat teriak minta tolong, tapi memang saat itu jalanan sepi,” lanjutnya.
Menurut pengakuan dari korban kepada keluarga bahwa pelaku bertubuh tinggi dan berusia paruh baya. Korban memperkirakan bahwa usia pelaku berkisar 40 tahun.
"Pria setengah tua, sekitar 40 tahunan, tinggi kira2 170 centimeter lah,” jelas keluarga korban.
Pihak keluarga korban berharap agar kasus ini bisa menjadi pembelajaran bagi wanita di Sukabumi untuk berhati-hati saat berada di jalan.
Baca Juga: Terkejut Harga Cabai di Bandung Murah Sekali, Zulhas: Kasihan Petani Bisa Bangkrut
“Semoga ini tidak terjadi pada orang lainnya. Lebih berhati-hati saat jalanan sepi,” ungkapnya.
Berita Terkait
-
Terkejut Harga Cabai di Bandung Murah Sekali, Zulhas: Kasihan Petani Bisa Bangkrut
-
Ini Jadwal Imsakiyah Selasa 26 Maret 2024 untuk Wilayah Jawa Barat dan Sekitarnya
-
9 Warga Hilang Tertimbun Longsor di Cipongkor, Pencarian Korban Masih Berlangsung
-
Banjir dan Tanah Longsor Terjang Cipongkor Bandung Barat, Begini Kondisi Warga
-
Aktivitas Gunung Tangkuban Parahu Meningkat, Badan Geologi: Ada Potensi Erupsi Freatik
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
Terkini
-
IHR-Merdeka Cup 2025, Penonton Bakal Nikmati Kejuaraan Berkuda di Track Tepi Pantai Pangandaran
-
Dari Kurir Jadi Juragan! Dua Warga Bandung Raup Omzet Ratusan Juta
-
KRL Lumpuh Total Dihantam Gempa Bekasi: 5 Fakta Menegangkan di Balik Normalisasi Cepat
-
Cerita di Balik Layar Pemulihan KRL Usai Gempa Bekasi: Hujan Deras Tak Hentikan Kami
-
Warisan Proyek Mangkrak di Meja Dedi Mulyadi, Sanggupkah Akhiri Kutukan 10 Tahun TPPAS Lulut Nambo?