SuaraJabar.id - Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB Provinsi Jawa Barat, Siska Gerfianti, memastikan rest area KM 57 Tol Cikampek di Kabupaten Karawang, Jawa Barat menyediakan layanan bagi pemudik perempuan dan anak.
Hal itu disampaikan oleh Siska Gerfianti, usai mendampingi Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy serta Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati meninjau kesiapan rest area KM 57 Tol Cikampek di Kabupaten Karawang, Kamis (4/4/2024).
Lebih lanjut Siska Gerfianti mengatakan, berbagai sarana dan prasarana telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan perempuan dan anak saat melakukan perjalanan mudik Lebaran 2024.
"Sarana dan prasarana seperti toilet khusus perempuan, ruang laktasi bagi ibu menyusui, sarana bermain untuk anak-anak, dan yang penting juga layanan kesehatan telah disiapkan di sini," kata Siska Gerfianti dalam keterangannya.
Baca Juga: Sidak ke Terminal Cicaheum Jelang Mudik Lebaran 2024, Pj Wali Kota Bandung Temukan Fakta Ini
Pada mudik lebaran 2024, DP3AKB Jabar juga menyiapkan berbagai fasilitas lainnya seperti buku bacaan, 100 paket makanan, susu, paket higiene untuk anak dan kebutuhan lainnya yang berkaitan dengan perempuan dan anak.
"Kita bekerja sama dengan mitra untuk menyiapkan itu, termasuk dengan pengelola rest area setempat," ucapnya menambahkan.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati mengatakan, kementeriannya mendorong pengelola layanan publik khususnya saat mudik Lebaran 2024 bisa menyiapkan fasilitas yang ramah perempuan dan anak.
"Tak hanya di rest area, semua fasilitas layanan publik yang terkait dengan mudik seperti stasiun, bandara, dan terminal bus didorong untuk menyediakan fasilitas layanan yang ramah perempuan dan anak," kata Bintang.
Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada pemudik dan masyarakat untuk melaporkan apabila melihat kekerasan terhadap perempuan dan anak, salah satunya melalui hotline khusus yang terintegrasi dengan UPTD PPA yang ada di daerah.
Baca Juga: Puncak Arus Mudik di Terminal Cicaheum Diprediksi Tiga Hari Lagi: Jogja-Solo Tujuan Favorit
"Bagi pemudik dan pengelola rest area, terminal, stasiun, dan sebagainya, ketika melihat ataupun mengalami kekerasan yang terjadi kepada perempuan dan anak bisa menyampaikan ke layanan Sahabat Perempuan dan Anak dengan hotline 129 ataupun melalui WhatsApp 081111129129. Untuk di daerah terdekat bisa terintegrasi dengan UPTD PPA," jelas Bintang.
Berita Terkait
-
Jadi Salah Satu Bandara Tersibuk Saat Periode Lebaran, Begini Kekuatan Konstruksi YIA
-
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
-
Sungai Tungkal Meluap Deras, Begini Nasib Pemudik Sumatra di Kemacetan
-
7 Tips Servis Motor Usai Dipakai Jarak Jauh Mudik Lebaran 2025, Ganti Oli hingga Periksa Ban!
-
Tips Servis Mobil Usai Mudik Lebaran 2025, Ini Daftar Komponen Wajib Dicek!
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
Terkini
-
Tragedi di RSHS, Dokter Residensi Rudapaksa Keluarga Pasien! Ini Fakta yang Diungkap Polisi
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Sukses Bawa Parfum Produksi Sidoarjo Go Global: Korea, Amerika, dan Nigeria
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR