SuaraJabar.id - Sepekan jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah atau Lebaran 2024, jumlah penumpang yang akan mudik di Terminal Cicaheum, Kota Bandung belum mengalami peningkatan signifikan.
Kepala Regu Terminal Cicaheum Erwyn Herliyana memprediksi, para pemudik akan memadati Terminal Cicaheum pada 6 April 2024, pasalnya pada akhir pekan ini sudah mulai memasuki masa libur lebaran.
"Untuk prediksi puncak arus mudik Lebaran tahun 2024 ini, hari Sabtu tanggal 6 April, dikarenakan para pegawai sudah mulai liburan hari Jumatnya jadi hari Sabtu mereka kemungkinan besar akan mudik ke daerah masing-masing," katanya.
Baca juga:
Baca Juga: Bikin Geram! Ojol Tewas Ditabrak Mahasiswa di Bandung: 3 Anak Korban Jadi Yatim Piatu
Lebih lanjut dia mengatakan, Terminal Cicaheum menyiapkan sebanyak 165 armada bus antarkota antarprovinsi (AKAP) dan antarkota dalam provinsi (AKDP) untuk melayani mudik Lebaran 2024.
"Untuk bus yang kami sediakan itu ada 165 armada dengan jumlah sekitar 6.600 tempat duduk," ungkapnya.
Lebih lanjut Erwyn mengatakan, dari 165 armada bus tersebut, Terminal Cicaheum menyiapkan bus AKAP dengan melayani 106 trayek sedangkan untuk bus AKDP melayani sebanyak 59 trayek.
"Kalau AKDP berarti lingkupnya di dalam provinsi seperti Kuningan, Tasikmalaya, Pangandaran, itu untuk dalam provinsi. Ubtuk antarprovinsinya destinasi favorit itu biasanya Jogja, Solo, dan Surabaya," jelasnya.
Baca juga:
Baca Juga: Dear Pemudik! Ini 4 Titik Rawan Longsor di Jalur Geopark Sukabumi: Wajib Waspada
Sementara itu, pada mudik Lebaran 2024 Terminal Cicaheum mengerahkan sebanyak 69 personel gabungan terdiri dari pengawasan dan pengendalian terminal penumpang, kepolisian, tenaga kesehatan hingga petugas kebersihan.
Selain menyiagakan petugas, pada mudik Lebaran 2024 ini pihaknya telah melakukan pengecekan kelaikan (ramp check) untuk angkutan bus dan semuanya dalam kondisi laik jalan sehingga dapat memberikan jaminan rasa aman bagi para penumpang di Terminal Cicaheum.
Apabila terdapat armada bus yang tidak memenuhi persyaratan, maka bus tersebut akan dikembalikan ke masing-masing perusahaan otobus (PO).
Kontributor : Rahman
Berita Terkait
-
UAJY dan Suara.com Gelar Workshop di Bandung, Tingkatkan Kualitas Konten dengan AI
-
Informasi Lengkap Pendaftaran CPNS Kota Bandung, Formasi Apa Saja Yang Tersedia?
-
Nana Sudjana: Pelaksanaan Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Jateng Berjalan dengan Lancar
-
Pemudik Mulai Masuk Wilayah Jawa Tengah, Ini Skenario Urai Kemacetan di Exit Tol Pejagan
-
Tinjau Terminal Tirtonadi dan Stasiun Balapan, Nana Sudjana Pastikan Petugas Siap Layani Pemudik
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Tersangka Kasus Judol Bisa Kerja Padahal Tak Lulus Seleksi, SOP Komdigi Kini Diusut Polisi
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
Terkini
-
Kirim Uang ke Luar Negeri? Ada Hadiah Menarik dari BRImo
-
Sokong Ekonomi Kerakyatan, Kredit UMKM BRI Tembus Rp1.105,70 triliun Hingga Akhir Triwulan III 2024
-
Jambore Nasional Tim Elang Relawan BRI Siapkan Penanganan Tanggap Darurat
-
Pengen Daftar BRI UMKM EXPO (RT) 2025, Ikuti Langkah-langkah Berikut!
-
Laba BRI Tembus Rp45,36 Triliun, UMKM Jadi Kunci Pertumbuhan