SuaraJabar.id - Profil Prajurit Dua (Prada) Ardiansyah, tentara yang tersambar petir di Mabes TNI AL Cilangkap, Jakarta Timur menjadi perbincangan publik. Insiden tersambar petir itu terjadi Rabu (24/4/2024) sekitar pukul 15.22 WIB.
Korbannya, Prada dan KLS (Kelasi Satu Perbekalan) Dani. Kedua korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit TNI AD Tingkat II Moh. Ridwan Meureksa, Jakarta Timur. Kendati Dani bisa selamat, nasib nahas menghampiri Prada Ardiansyah karena nyawanya tak tertolong.
Profil Prada Ardiansyah selama ini dikenal sebagai prajurit yang berdinas di Markas Komando Akademi TNI. Sementara Dani berdinas di Dinas Administrasi Personel TNI Angkatan Laut (Disminpersal) Mabes TNI AL Cilangkap.
Kabar meninggalnya Prada Ardiansyah dikonfirmasi oleh Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Nugraha Gumilar. Dia mengatakan dua prajurit TNI sempat dirawat di RS TNI Angkatan Darat Tingkat II Moh. Ridwan Meureksa, Jakarta Timur, dan salah satu dari mereka meninggal dunia.
“Yang terkena petir dua orang atas nama Prada Ardiansyah, dan KLS (Kelasi Satu Perbekalan) Dani. Prada Ardiansyah meninggal dunia,” kata Nugraha pada Rabu (24/4/2024).
Nugraha melanjutkan, korban yang meninggal dunia itu adalah prajurit TNI Angkatan Darat berpangkat prajurit dua (prada) atas nama Ardiayansyah, sementara korban luka-luka yang saat ini dirawat ialah prajurit TNI Angkatan Laut berpangkat kelasi satu (KLS) perbekalan (Bek) atas nama Dani Sidiq.
Dia lanjut menjelaskan insiden itu terjadi pada Rabu pukul 15.20 WIB saat beberapa orang mendengar bunyi petir, kemudian pada 15.22 WIB, melihat orang-orang membantu korban. Ada dua korban ditemukan jatuh," ujarnya.
Dia menjelaskan dua prajurit yang tersambar petir itu tengah melintas di Delta 1 Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Kemudian, setelah keduanya ditemukan tersambar, prajurit TNI AL yang luka-luka itu mendapat pertolongan pertama di Satuan Kesehatan (Satkes) Mabes TNI AL, sementara korban lainnya sempat dirawat di Satkes Mabes TNI.
"Sekira pukul 16.00 WIB, korban tersambar petir (prajurit) TNI AL dievakuasi oleh tim satkes ke RS Ridwan Meuraksa, Jakarta Timur. Berselang 5 menit, korban dari TNI AD dievakuasi juga ke rumah sakit yang sama," katanya.
Baca Juga: Tak Hanya Rumah di Senayan, Andika Perkasa Punya Aset Properti Mentereng Lintas Negara
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
-
Dua Prajurit TNI Tersambar Petir di Mabes Cilangkap, Satu Meninggal Dunia
-
Dua Prajurit TNI Tersambar Petir di Mabes Cilangkap, Keduanya Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Mengenal Kapal Selam Kelas Cakra, Alutsista Legendaris Milik TNI-AL
-
Survei Latihan Berujung Maut, Tentara AS Ditemukan Meninggal di Hutan Karawang
-
Tak Hanya Rumah di Senayan, Andika Perkasa Punya Aset Properti Mentereng Lintas Negara
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
BRI: KIK EBA Syariah BRI-MI JLB Diharapkan Mampu Akselerasi Pertumbuhan Keuangan Syariah Indonesia
-
Depok Lawan Predator! Dinkes Bekali Nakes Jurus Khusus Tangani Korban Kekerasan dan TPPO
-
Gedung Sate Ganti Wajah ala Candi Rp3,9 Miliar
-
Tega Sunat Dana Pelajar, Kasus Korupsi PIP SMAN 7 Cirebon Resmi ke Meja Hijau
-
5 Fakta Mencekam Pesawat Jatuh di Karawang: Mesin Mati di Ketinggian 5.500 Kaki, Pilot Lakukan Ini