Aksi Penyiraman Air Keras Pemain Malaysia, Bojan Hodak Ingatkan Suporter Indonesia [Suara.com/Rahman]
"Ini tidak bagus untuk sepakbola. Sepakbola itu untuk orang-orang datang ke stadion, untuk merasa aman," ucap mantan pelatih Kuala Lumpur FC ini.
"Sedangkan untuk pemain, bisa dilihat banyak pemain yang datang dari latar belakang yang miskin dan berusaha mencari uang untuk keluarganya. Jadi orang-orang harus menghormatinya," pungkasnya.
Kontributor : Rahman
Baca Juga: Eks Juventus Sudah Tak Sabar Tanding di Championship Series BRI Liga 1
Berita Terkait
-
Eks Juventus Sudah Tak Sabar Tanding di Championship Series BRI Liga 1
-
Rumor Persib Incar Penggawa Timnas U-23, Rafael Struick atau Nathan Tjoe-A-On? Ini Kata Bojan
-
Keberhasilan Timnas U-23 Bawa Berkah Tertunda, Bojan Hodak Keluhkan Jadwal Championship Series
-
Bojan Hodak Geram Persib Bandung Ditekuk PSS: Ini Tidak Bagus!
-
Eks Kapten Timnas Indonesia U-23 Yakin Marselino Ferdinan dkk Tekuk Uzbekistan
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
- Berapa Harga Sepatu Hoka Asli 2025? Cek Daftar Lengkap Model & Kisaran Harganya
Pilihan
-
5 Rekomendasi Tas Sekolah Terbaik, Anti Air dan Tali Empuk Hindari Pegal
-
4 Rekomendasi HP Infinix Murah dengan NFC Terbaru Juli 2025
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 6 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Masih Lancar!
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi