Scroll untuk membaca artikel
Syaiful Rachman
Kamis, 28 November 2024 | 02:47 WIB
Cagub Jabar Dedi Mulyadi saat mencoblos di TPS. (ANTARA/HO-Dok Dedi Mulyadi)

SuaraJabar.id - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat nomor urut 4 Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan menang di TPS 08 Desa Bojongkoneng, Babakanmadang, Bogor, Jawa Barat.

Sebagaimana diketahui, TPS 08 Desa Bojongkoneng, Babakanmadang, Bogor, merupakan tempat Presiden Prabowo Subianto menyalurkan hak pilih.

Dari total 380 suara sah di TPS itu, Dedi-Erwan memperoleh sebanyak 285 suara, jauh meninggalkan suara tiga paslon lainnya.

Paslon nomor urut 1 Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwinatarina memperoleh 69 suara, paslon nomor urut 2 Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja memperoleh 8 suara, dan paslon nomor urut 3 Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie memperoleh 8 suara. Kemudian, terdapat 36 suara yang dinyatakan tidak sah.

Baca Juga: Hasil Survei SMRC Pilgub Jabar 2024: Ridwan Kamil Teratas, Dedi Mulyadi Menguntit

Kondisi TPS 08 Desa Bojongkoneng, Babakanmadang, Bogor, Jawa Barat, yang menjadi tempat Presiden Prabowo Subianto menyalurkan hak pilih. (ANTARA/M Fikri Setiawan)

"Untuk Pilgub, paslon nomor 4 menang signifikan, berdasarkan formulir C1 hasil di TPS 08 Bojongkoneng," ungkap Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) 08 Desa Bojongkoneng Syarif, Rabu (27/11/2024), seperti dimuat ANTARA.

Pilkada Provinsi Jabar 2024 diikuti empat pasangan calon yang berdasarkan nomor urut terdiri dari Acep Adang Ruchiat-Gitalis Dwi Natarina, Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja, Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie, dan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan.

Pasangan Acep-Gita (KDI) maju dalam kontestasi dengan diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sementara Jeje-Ronal dicalonkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Sementara Syaikhu-Ilham diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Nasional Demokrat (NasDem).

Adapun Dedi-Erwan, mendapatkan dukungan partai terbanyak, yakni Golongan Karya (Golkar), Demokrat, Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Amanat Nasional (PAN), serta hampir semua partai nonparlemen seperti Partai Buruh, PBB, Gelora, Perindo.

Baca Juga: Ultimatum Preman Yang Bacok Pekerja Jembatan, Dedi Mulyadi: Siap-siap Diborgol

Load More