SuaraJabar.id - Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Barat berhasil mengungkap keberadaan 176 titik tambang ilegal atau Pertambangan Tanpa Izin (PETI) di tujuh wilayah di Jawa Barat. Temuan ini menjadi perhatian serius karena aktivitas pertambangan ilegal dapat merusak lingkungan dan merugikan negara.
"Dinas ESDM telah mengambil langkah konkret dengan mencatat 176 titik tambang ilegal dan telah memberikan peringatan penghentian kegiatan kepada para pelaku serta melaporkannya kepada APH," ujar Kepala Dinas ESDM Jabar, Ai Saadiyah Dwidaningsih.
Lokasi tambang ilegal tersebut tersebar di Kabupaten Cianjur, Bogor, Purwakarta, Bandung, Sumedang, Tasikmalaya, dan Cirebon. Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah melaporkan temuan ini kepada Aparat Penegak Hukum (APH) untuk ditindaklanjuti.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkomitmen untuk memberantas aktivitas pertambangan ilegal. Selain melaporkan ke APH, Dinas ESDM juga melakukan berbagai upaya.
Baca Juga: Ribuan Petani Tembakau Garut Menjerit, Kecewa Tak Dapat BLT DBHCT
"Kerja sama dengan lintas sektoral akan terus ditingkatkan untuk memberantas tambang ilegal yang dapat merugikan masyarakat dan merusak lingkungan," kata Ai dilansir sukabumiupdate.com, jaringan suara.com.
Dinas ESDM pun meminta masyarakat untuk berperan aktif dalam mengawasi aktivitas pertambangan di lingkungannya. Jika menemukan adanya aktivitas pertambangan ilegal, segera laporkan kepada pihak berwajib.
"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut berkontribusi dalam mengawasi aktivitas pertambangan, demi mewujudkan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan," ajak Ai Saadiyah.
Tiga Dampak Negatif Tambang Ilegal
Aktivitas pertambangan ilegal memiliki dampak negatif yang sangat besar, antara lain:
Baca Juga: Lubang Besar di Tengah Jalan Bahayakan Pengendara di Ciracap Sukabumi, UPTD PU Janjikan Perbaikan
1. Kerusakan lingkungan: Pertambangan ilegal dapat menyebabkan kerusakan hutan, pencemaran air, dan tanah longsor.
Berita Terkait
-
Misi Juara Lagi: Skenario Persib Bandung Back to Back Liga 1
-
Bali United Kalah Tipis di Bandung, Stefano Cugurra Umumkan Perpisahan
-
Kang Dedi Mulyadi Ngomel Lihat Jemuran CD di Pinggir Jalan, Ya Allah Enggak Kira-kira
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
Viral! Pria Cabuli Remaja di CSB Mall Cirebon, Sempat Diamuk Massa
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Cianjur Rawan Predator Anak! Ada 17 Kasus Pencabulan dan Pemerkosaan
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI