Sementara itu, empat bus pengangkut program mudik gratis Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan dari Jakarta tiba di Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat (21/3/2025) malam .
Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Kementerian Hukum Jawa Tengah, Toni Sugiarto, di Semarang, Sabtu (22/3/2025), mengatakan, pemudik yang merupakan pegawai kementerian dan keluarganya tersebut tiba di Kantor Wilayah Kementerian Hukum Jawa Tengah.
Menurut dia, selain Kota Semarang, mudik gratis dengan tema "Mudik Aman Sampai Tujuan" juga bertujuan akhir di Kota Solo.
"Ada juga yang tujuan akhir di Rutan dan Kantor Imigrasi Surakarta," katanya.
Sementara itu, salah seorang pegawai peserta mudik gratis, Rini, bersyukur dapat mengikuti mudik lebih awal secara gratis tersebut.
"Senang bisa ikut mudik gratis, apalagi masih jauh sebelum Lebaran," katanya.
Rini sendiri pulang kampung bersama keluarganya dalam program mudik gratis tersebut.
Ia berharap program pulang kampung aman, nyaman, dan tanpa biaya itu dapat kembali digelar pada Lebaran tahun depan.
Baca Juga: Beri Kompensasi ke Kusir Delman dan Tukang Becak, Dedi Mulyadi: Jangan Beroperasi Selama Arus Mudik
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Komisioner Kompolnas Buka Suara Terkait Larangan Polisi Aktif Menjabat di Organisasi Sipil
-
19 Tersangka dan 4 Proyek Ganda, Siapa Lagi yang Terseret Usai OTT?
-
Sadis, Begal di Karawang Tak Ragu Bacok Korban Demi Motor
-
Gerbang Tol Karawang Timur Diambil Alih Tanggung Jawab Bupati Aep, Apa Rencananya?
-
Pakar Kebijakan Publik Kritik MK: Polisi dan Kementerian Sama-Sama Sipil