SuaraJabar.id - Di pelosok Kabupaten Bogor, ada sebuah jalan yang seolah 'tertidur' selama puluhan tahun. Dikelilingi hamparan kebun teh yang indah, akses di Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, ini menyimpan cerita panjang tentang isolasi.
Kini, di era kepemimpinan Bupati Rudy Susmanto, jalan itu akhirnya 'bangun' dan mulai ditata.
Bukan sekadar proyek biasa, pembangunan jalan ini menyimpan sejumlah fakta luar biasa yang membuatnya jadi sorotan.
Berikut adalah 5 fakta di antaranya!
1. 'Pecah Telur' Setelah Hampir 80 Tahun
Ini adalah fakta paling mencengangkan. Menurut Dinas PUPR Kabupaten Bogor, jalan ini benar-benar tidak tersentuh pembangunan infrastruktur sejak kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945.
Selama 79 tahun, warga dan pengunjung harus melewati jalur terjal berbatu. Pembangunan saat ini adalah sentuhan aspal dan perkerasan pertama yang dirasakan di jalur tersebut, menjadikannya sebuah momen bersejarah bagi warga lokal.
2. Membuka Akses ke 'Surga Tersembunyi'
Jalan Malasari bukanlah jalan biasa. Jalur ini membelah hamparan kebun teh yang indah dan memiliki potensi wisata alam yang luar biasa. Namun, kondisinya yang buruk membuatnya menjadi "hidden gem" yang sulit dijangkau.
Baca Juga: Pecah Telur Sejak 1945: Kisah Jalan 'Perawan' di Pelosok Bogor yang Akhirnya Dibangun
Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan dan Jembatan PUPR, Ujang Supardi, menyebut, "Tempatnya cakep buat wisata." Dengan jalan yang kini dibangun mulus, diharapkan gerbang menuju surga tersembunyi di Bogor Barat ini akan terbuka lebar bagi para wisatawan.
3. Proyek Ambisius Tembus Sampai Sukabumi
Pembangunan ini tidak berhenti di Desa Malasari saja. Visi besar di baliknya adalah menciptakan konektivitas antar-wilayah. Total ruas jalan yang direncanakan untuk dibangun adalah sepanjang 19 kilometer.
"Sebenarnya keinginan pimpinan Bapak Bupati itu pengennya itu tembus sampai perbatasan Sukabumi," ungkap Ujang Supardi. Jika terwujud, ini akan menjadi jalur strategis baru yang menghubungkan Kabupaten Bogor dengan Kabupaten Sukabumi.
4. Punya Medan Ekstrem dan Super Sulit
Ada alasan mengapa jalan ini begitu lama terabaikan. Lokasinya yang terpencil dan medannya yang berat menjadi tantangan utama.
Mengangkut material bangunan seperti batu dan aspal ke lokasi proyek adalah perjuangan tersendiri.
Tag
Berita Terkait
-
Pecah Telur Sejak 1945: Kisah Jalan 'Perawan' di Pelosok Bogor yang Akhirnya Dibangun
-
Melalui Budidaya Sorgum di Kabupaten Bogor, Bank Mandiri Perkuat Ekonomi Desa
-
Dari Sekolah hingga Angkot Bebas Asap, Aspirasi Anak Bogor Siap Diwujudkan Bertahap
-
Menyulut Kembali Spirit Sang Pelopor, Ratusan Warga NU Bogor Ziarah ke Maqbarah KH Abdurrahim Sanusi
-
Badai PHK Terjang Bogor, 4.000 Keluarga Terancam Akibat Guncangan Ekonomi Global
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Geser Dikit dari Bandung! 5 Rekomendasi Wisata Cimahi yang Estetik dan Ramah Kantong
-
PLN Pilih Cirebon Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU Nataru
-
DPRD Bogor Dukung Program Warga Dibayar untuk Jadi 'Penjaga Hutan'
-
SPKLU Center UP3 Bandung Diresmikan, PLN Siap Layani Lonjakan Pengguna Kendaraan Listrik
-
Pecah Rekor! Indonesia Akhirnya Ekspor Langsung 48 Ton Durian Beku ke Tiongkok