SuaraJabar.id - Detasemen Khusus atau Densus 88 menggelar operasi penangkapan terduga teroris di kawasan Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat. Setidaknya ada 4 orang ditangkap pada operasi tersebut.
Terduga teroris H alias Abu Zahra ditangkap di Jalan Lampiri Raya, Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Senin (10/6/2019).
Sementara tiga orang terduga teroris ADS, I dan KA diciduk di sebuah rumah kontrakan di Kelurahan Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi pada Selasa, (11/6/2019) sekitar pukul 01.58 WIB.
Suara.com mencoba mendatangi lokasi rumah kontrakan tersebut. Dari keterangan warga sekitar, ketiga terduga teroris yang ditangkap Densus 88 baru empat hari mengontrak sejak Jumat, (7/6/2019).
Baca Juga:Empat Terduga Teroris Bekasi yang Ditangkap Pernah Ikut Pelatihan Militer
"Baru empat hari tinggal di sini, tiga-tiganya cowok semua," kata salah seorang warga bernama Mursik (25), Rabu (12/6/2019).
Rumah kontrakan yang mereka tempati berada di perkampungan warga, ada lima petak pintu di kontrakan itu. Ketiga terduga teroris menempati kontrakan kedua dari gerbang masuk.
Saat detik-detik penangkapan, Mursik melihat langsung Densus 88 meringkus ketiga terduga teroris. Mereka ditangkap tanpa perlawanan saat ketiganya tengah tertidur.
"Enggak digedor emang posisi pintu enggak dikunci, langsung masuk saja, ditangkap tiga-tiganya lagi pada tidur karena kejadian sekitar jam 2 (malam)," ujarnya.
Menurut dia, sedikitnya dua unit mobil dan delapan personel Densus 88. Ketiga pelaku saat ditangkap langsung dibawa ke dalam mobil serta membawa sejumlah barang bukti.
Baca Juga:Dua Keluarga Terduga Teroris di Palangka Raya Jarang Keluar Rumah
"Udah diikat semua sama borgol plastik, itu lagi dalam kedaaan tidur-tidur ayamlah ditangkapnya," ujarnya lagi.
- 1
- 2