SuaraJabar.id - Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung menyediakan 5 ruangan isolasi khusus untuk pasien yang diduga terjangkit virus Corona. Pihak rumah sakit mengaku siap menerima dan merawat pasien-pasien yang diduga terpapar virus tersebut.
Rumah Sakit Hasan Sadikin saat ini tengah melakukan observasi terhadap dua pasien laki-laki asal China dan Kota Bandung yang diduga terpapar oleh virus Corona. Pasien asal China berinisial HG (35) didiagnosa terkena infeksi saluran pernapasan akut bagian atas sedangkan pasien asal Bandung berinisial HA (24) didiagnosa terkena infeksi saluran pernapasan akut bagian bawah.
Direktur Medik RSHS, dr Lucky mengatakan pihaknya menyiapkan lima ruang isolasi khusus untuk pasien-pasien yang diduga terpapar virus Corona. Ia mengimbau masyarakat untuk mencuci tangan, istirahat yang cukup serta menggunakan masker.
"Ada beberapa rumah sakit yang sudah terverifikasi merawat pasien SARS, MERS, Cov dan Corona. Pertama RSHS, RS Rotinsulu. Kemudian kalau penuh (di RSHS) sistem rujukan rumah sakit infeksi ke Jakarta," ujarnya, Senin (27/1).
Baca Juga:Jokowi Pastikan Indonesia Aman dari Virus Corona
Sementara itu Direktur Utama RSHS, Nina Susana Dewi mengatakan pihaknya siap menerima pasien yang positif terpapar virus corona.
Menurutnya, pihaknya akan melakukan pemeriksaan dan pengobatan sesuai yang diperlukan meski pengobatan untuk virus corona belum ada. Dokter Anggraini Alam mengatakan pengobatan untuk pasien yang terpapar virus corona belum ada. Namun pihaknya melakukan pengobatan sesuai standar yang ada yaitu dengan antibiotik, obat influenza.
Jokowi Pastikan Indonesia Aman dari Virus Corona
Presiden Joko Widodo atau Jokowi memastikan Indonesia aman dari virus corona. Jokowi yakin tidak ada indikasi menyebarnya virus corona di Indonesia.
Meski virus baru yang pertama kali muncul di Wuhan, Cina ini pun telah menyebar ke sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara.
Baca Juga:Virus Corona Buat Panik, Viral Video Warga Berebut Bahan Makanan Untuk Stok
"Beberapa negara di kawasan Asia Tenggara telah mengkonfirmasi masuknya virus corona. Namun, sejauh ini, belum terdapat indikasi menyebarnya virus tersebut di Indonesia," kata Jokowi melalui akun media sosial Instagram-nya, Senin (27/1).
- 1
- 2