SuaraJabar.id - Publik belum lama ini dihebihkan dengan adanya Kerajaan Agung Sejagat. Kini muncul nama kerajaan di Kota Depok bernama Kerajaan Warteg Bahagia di kawasan Jalan RTM, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis.
Kerajaan Warteg Bahagia ini adalah sebuah warung makan pada umumnya. Namun, rumah makan Warung Tegal (Warteg) ini berkonsep moderen dan lebih nyaman untuk para konsumen yang datang.
Pemilik Kerajaan Warteg Bahagia adalah Yaser Arafat. Ia menjelaskan bahwa nama Kerajaan Warteg Bahagia ini muncul secara spontan, karena sekarang ini sedang ramai soal munculnya kerajaan seperti Kerajaan Agung Sejagat (KAS) dan Sunda Empire.
"Secara spontan, kemarin itu grand opening, ceritanya mau bikin heboh dan jadi perhatian banyak orang. Karena momen pas banyak kerajaan yang muncul di negeri ini, jadi kami menyindir munculnya kerajaan," kata Yaser Arafat kepada Suara.com di lokasi warteg tersebut, Senin (27/1/2020).
Baca Juga:Virus Corona Buat Panik, Viral Video Warga Berebut Bahan Makanan Untuk Stok
Ia menyebut keberadaan Kerajaan Warteg Bahagia nyata dan tidak hoaks. Artinya, rumah makan ini dibuka untuk kalangan anak muda yang menengah ke bawah atau mereka yang memiliki dana pas pasan.
"Salah satu misi kami menyasar anak muda kalangan menegah ke bawah yang mau mau makan enak tapi ngepas (duitnya). Biasanya warteg ini kan didominasi kaum laki laki dan jarang warteg dikunjungi satu keluarga, tapi sekarang ini warteg bahagia dikunjungi satu keluarga hampir tiap hari, "tutur Yaser.
Terkait karyawan Kerajaan Warteg Bahagia yang menggunakan pakaian adat Kerajaan seperti blangkon dan kebaya seperti abdi Kerajaan itu dilakukaan saat grand opening.
Namun, saat ini para karyawan hanya menggunakan kaus khas Warteg Bahagia dan melayani konsumen secara ramah dan moderen.
"Kalau menu makanan sama seperti makanan warteg biasanya. Paling beda Rp 1.000 sampai Rp 2.000," ucapnya.
Baca Juga:Viral Video Eks Bupati Nias Selatan Idealisman Dachi Dilempar Kotoran Babi
Tak hanya itu untuk menu makanan Warteg Bahagia juga menyediakan makanan yang viral di media sosial. Seperti, telur dadar kriting dengan harga Rp 10 ribu.
"Bisa nambah nasi dan tidak kena charge, " ucap Yaser.
Kontributor : Supriyadi