Protes Pelanggannya Main Tidak Tahan Lama, PSK di Subang Tewas Dibunuh

Pelaku katanya sakit hati, mainnya terlalu cepat. Korban, kata pelaku, mengece-ece dirinya, kata Teddy

Reza Gunadha
Minggu, 08 Maret 2020 | 19:30 WIB
Protes Pelanggannya Main Tidak Tahan Lama, PSK di Subang Tewas Dibunuh
Ilustrasi

SuaraJabar.id - PSK di Kabupaten Subang, Jawa Barat, berinisial IR, ditemukan tewas telanjang dan bersimbah darah, di dalam warung remang-remang.

Belakangan diketahui, perempuan berusia 42 tahun itu dibunuh oleh pelanggannya berinisial AS (33).

Pembunuhan itu terjadi di warung Jalan Lima, Kampung Mulyasari, Desa Rancajaya, Kecamatan Patokbeusi, Selasa (18/2). Saat ditemukan, posisi mayat korban bugil serta tangan diikat ke belakang.

Kapolres Subang Ajun Komisaris Besar Teddy Fafani, Minggu (8/3/2020), mengungkapkan AS membunuh IR karena sakit hati diejek.

Baca Juga:PSK Tewas Bersimbah Darah di Hotel Sleman, Pelaku Terekam CCTV

Teddy menuturkan, AS mengklaim dirinya diejek IR karena terlalu cepat orgasme saat diberikan pelayanan seksual.

“Pelaku katanya sakit hati, ‘mainnya’ terlalu cepat. Korban, kata pelaku, mengece-ece dirinya,” kata Teddy seperti diberitakan Solopos.com—jaringan Suara.com.

Ia menuturkan, setelah berhubungan badan, IR menghina AS karena terlalu cepat orgasme di atas ranjang.

Karena diejek, AS lantas membekap korban memakai bantal hingga kehabisan napas dan meninggal dunia.

Setelah menghabisi nyawa korban, AS mengambil telepon genggam milik IR sebelum melarikan diri.

Baca Juga:PSK Tewas Bugil, Dibunuh Kuli Bangunan karena Protes Lama Disetubuhi

Setelah mendapat laporan terdapat mayat diduga dibunuh, Kasatreskrim Ajun Komisaris Deden A Yani memimpin anak buahnya untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Berdasarkan jejak terakhir, AS diketahui melarikan diri menggunakan bus ke Kota Bandung, Jabar.

“Pelaku kami tangkap di kantor agen bus Jalan Cilameri, masih di Subang, Jumat (28/2),” kata Teddy.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini