"Namun, sekali lagi ini masih menunggu, mudah-mudahan Rabu (29/4) semua peralatan sudah datang dan kita bisa melakukan pemeriksaan, sehingga daftar tunggu dari pemeriksaan PCR bisa kita selesaikan di pekan ini, mudah-mudahan," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan rapid test yang masih tersisa sekitar empat ribuan dan pihaknya sudah melakukan pemesanan untuk ditambahkan lagi, baik dari pemerintah pusat maupun diupayakan dari sumber-sumber lainnya termasuk dari donatur.
"Kalau itu bisa tercapai atau bisa terlaksana tentunya target untuk rapid test kita hampir 300.000 bisa segera terwujud dalam waktu dekat," pungkasnya. (Antara)
Baca Juga:Jawab Protes Pengusaha, Satgas Covid-19 DPR Bantah Impor Jamu dari China