Tercatat sejak Januari-Maret 2020, ada sebanyak 3.219 ibu hamil selama pandemi Covid-19. Angka ini diklaim masih dalam batas normal bila dibandingkan dengan triwulan pertama 2019.
Dikutip dari Ayobandung.com -- jaringan Suara.com, kendati begitu Kepala Dinas Kota Tasikmalaya menduga pencatatan kontak pertama ibu hamil di Kota Tasikmalaya tak sesuai dengan data asli di lapangan. Bisa aja angka tersebut lebih tinggi dari yang dilaporkan.
Apalagi, kata Uus, sejak adanya pandemi Covid-19, pemeriksakaan ibu hamil terkendala lantaran layanan posyandu yang berhenti dan banyak orang yang takut ke Puskesmas.
"Tapi kita harus melakukan pemantauan. Petugas posyandu pasti memiliki jaringan sendiri untuk mantau, meski tak dapat langsung kontak fisik," kata Uus seperti dikutip dari Ayobandung.com.
Baca Juga:Ikut Angkat Jasad PDP Corona, 2 Sopir Mobil Jenazah di Batam Positif Corona