"Diam nggak, kata rampoknya. Gunting udah diperut saya. Tapi temen saya teriak, terus perampok itu langsung memukul. Akhirnya saya dan temen saya diam, karena takut," tutur dia.
Setelah beberapa lama, ia dan temannya pun diturunkan di wilayah Citereup dan diminta diam serta jangan berteriak.
"Kami diturunin di tempat gelap dan sepi. Diancam lagi kalau teriak, kalian akan tanggung akibatnya. Akan kita kejar lagi. Kita enggak akan segan-segan membunuh," ujar SI.
Setelah diturunkan dengan nyawa selamat. SI langsung ke Polsek Cimanggis untuk melaporkan kejadian itu. Saat ini, ia berharap pelaku perampokan dan penyekapan ditangkap dan dihukum.
Baca Juga:Pulang Kerja, Dua Perawat Rumah Sakit Disekap dan Dirampok di Atas Angkot
"Saya harap ditangkap biar tidak ada korban-korban lainnya. Saya merasa beruntung, tidak sampai diapa-apakan, masih bisa selamat tanpa kurang apa pun juga hanya karena barang-barang doang yang diambil," pungkasnya.
Kontributor : Supriyadi