Mabuk Miras, Angkot Seruduk Gerobak PKL di Jalan Raya Pekayon Bekasi

Peristiwa itu terjadi, Sabtu (25/7/2020) pukul 05.30 WIB tadi.

Pebriansyah Ariefana
Sabtu, 25 Juli 2020 | 11:10 WIB
Mabuk Miras, Angkot Seruduk Gerobak PKL di Jalan Raya Pekayon Bekasi
Gerobak pedagang kaki lima di Jalan Raya Pekayon, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, hancur berantakan diseruduk angkutan kota (Angkot) 02 Bekasi. (dok polisi)

SuaraJabar.id - Gerobak pedagang kaki lima di Jalan Raya Pekayon, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, hancur berantakan diseruduk angkutan kota (Angkot) 02 Bekasi.

Peristiwa itu terjadi, Sabtu (25/7/2020) pukul 05.30 WIB tadi.

Kasubbag Humas Polres Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan penyebabnya karena pengemudi bernama Andri Putra (48) mabuk.

Sehingga tidak dapat mengendalikan kendaraan.

Baca Juga:Pesta Gol ke Gawang Askab Bekasi, Timnas U-16 Kembali Uji Coba pada 28 Juli

Saat ini, Andri sudah ditangkap Polsek Bekasi Selatan.

Gerobak pedagang kaki lima di Jalan Raya Pekayon, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, hancur berantakan diseruduk angkutan kota (Angkot) 02 Bekasi. (dok polisi)
Gerobak pedagang kaki lima di Jalan Raya Pekayon, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, hancur berantakan diseruduk angkutan kota (Angkot) 02 Bekasi. (dok polisi)

“Tidak ada korban jiwa. Tidak ada penumoang saat kecelakaan itu, warung kelomtongnya pun sedang tidak ada pemiliknya,” kata Erna kepada SuaraJabar.id saat dikonfirmasi, Sabtu (25/7/2020).

Dari keterangan saksi-saksi, Angkot 02 bernomor polisi B-2913-YU melaku dengan kecepatan tinggi dari arah utara atau Terminal Bekasi menuju selatan Pondok Gede sesuai rutenya.

Gerobak pedagang kaki lima di Jalan Raya Pekayon, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, hancur berantakan diseruduk angkutan kota (Angkot) 02 Bekasi. (dok polisi)
Gerobak pedagang kaki lima di Jalan Raya Pekayon, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, hancur berantakan diseruduk angkutan kota (Angkot) 02 Bekasi. (dok polisi)

Di pertengahan jalan, angkot yang dikemudikan Andri oleng dan ke kiri.

“Tabrak warung kelontong dan tiang ATM sampai roboh,” ungkap Erna.

Baca Juga:Timnas U-16 Cukur Askab Bekasi 5-0, Bima Sakti: Sesuai Rencana

Meski tidak ada korban jiwa. Kerugian dari peristiwa ini mencapai Rp 5 juta rupiah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini