Hal ini bercermin dari status Kota Bandung yang masih berada dalam zona oranye.
"Di Bandung belum ada yang diizinkan (tatap muka). Meskipun sekolahnya ada di kecamatan zona hijau, tapi bisa saja guru dan muridnya datang dari zona merah," ungkapnya.
Sehingga, ia mengatakan, saat ini seluruh jenjang sekolah di Bandung akan melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) peeriode 2.
Teknisnya tidak berbeda dengan PJJ tahap pertama yang dilaksanakan sejak awal pandemi, namun dengan perbaikan fasilitas bagi siswa yang kesulitan mengakses internet.
Baca Juga:Modal Dikit, Warga Bekasi Jual Face Shield Untung Rp 50 Juta Sebulan
"Yang tidak punya perangkat PJJ akan ada pembelajaran luring (luar jaringan). Sekolah memproduksi modul atau lembar kegiatan untuk siswa yang akan dikirim ke rumah," ungkapnya.
Selain itu, siswa yang masuk kategori rawan melanjutkan pendidikan (RMP) juga saat ini disebut telah didata untuk mendapat pinjaman laptop dari sekolah masing-masing. Termasuk biaya untuk mengakses kuota internet.