“Lama kelamaan, saya juga kenal dengan Bu Nuriyah dan anak-anaknya. Saya kenal Yenny. Kalau Yenny ke sini, biasanya dia ngasih uang. Kalau habis pulang, dan uang saya habis di kampung, saya minta modal sama Bu Nuriyah,” kenangnya.
Kemudian ia menceritakan dialog antara dia dan istri Gus Dur itu.
“Butuh berapa Sampean, Pak?” tanya Bu Nuriyah.
“Dua ratus ribu.”
Baca Juga:Juliari Diciduk KPK, Video Alasan Gus Dur Pernah Bubarkan Kemensos Disorot
“Oh iya. Ini,” jawab Bu Nuriyah.
Suatu ketika, gerobak ketopraknya digaruk Satpol PP Pemerintah DKI Jakarta. Dia hanya pasrah ketika gerobaknya digotong orang-orang berseragam itu. Namun, tanpa diketahuinya, dari belakang terdengar suara orang marah-marah menghardik orang-orang berseragam itu.
“Jalanan ini memang milik DKI, tapi ini halaman kami. Pedagang di sini adalah urusan rumah tangga kami. Dia yang ngasih makan kami,” kata orang itu.
Ternyata suara itu keluar dari mulut Gus Dur. Dia ngotot mempertahankan gerobak itu dan memarahi mereka.
“Bilang sama atasan kamu! Jangan sekali-kali lagi ke sini,” kata Gus Dur.
Dan gerobaknya pun akhirnya selamat.
Baca Juga:Viral, Video Gus Dur Bubarkan Kementerian Sosial saat Jadi Presiden