Gus Sahal Ungkap Klarifikasi Tamrin Tomagola soal 'FPI Lebih Merakyat'

Gus Sahal membagikan tangkapan layar percakapannya dengan Tamrin Tomagola soal pernyataan Pandji tentang FPI

Fitri Asta Pramesti
Sabtu, 23 Januari 2021 | 10:45 WIB
Gus Sahal Ungkap Klarifikasi Tamrin Tomagola soal 'FPI Lebih Merakyat'
Tangkapan layar Akhmad Sahal atau Gus Sahal. [YouTube/CokroTV]

Di akhir klarifikasinya, Tamrin Tomagola menegaskan bahwa pernyataannya pada 2012 lalu bukan bertujuan untuk memuji atau membela FPI sebagai ormas yang peduli dengan rakyat kecil.

"Tidak sama sekali. Saya sekedar mengamati realita dan mengungkapnya secara bebas nilai atau penilaian," tandasnya.

Gus Sahal Ungkap Klarifikasi Tamrin Tomagola soal 'FPI Lebih Merakyat' . (Twitter/sahal_as)
Gus Sahal Ungkap Klarifikasi Tamrin Tomagola soal 'FPI Lebih Merakyat' . (Twitter/sahal_as)

Sebelumnya, Pandji ramai diperbincangkan usai ia menyebut NU dan Muhammadiyah tidak dekat dengan masyarakat, jika dibandingkan dengan FPI.

Hal tersebut dia ucapkan dalam sebuah video berjudul 'FPI DIBUBARIN PERCUMA? feat AFIF XAVI & FIKRI KUNING' yang diunggah di kanal Youtube miliknya pada 3 Januari 2021 lalu.

Baca Juga:Pandji Bandingkan FPI dengan NU dan Muhammadiyah, Kill the DJ Tertawa

"FPI itu hadir gara-gara dua ormas besar Islam (NU dan Muhammadiyah) jauh dari rakyat. Mereka elit-elit politik. Sementara FPI itu dekat. Kalau ada yang sakit, ada warga yang sakit mau berobat, nggak punya duit, ke FPI, kadang-kadang FPI ngasih duit, kadang FPI ngasih surat. Suratnya dibawa ke dokter jadi diterima," ujar Pandji.

Dari sini, pernyataan Pandji banjir kritikan. Salah satunya datang dari CEO Indonesia Cyber, Muannas Alaidid, yang menyebut perbandingan yang dikatakan sang komedian tidak sepadan.

"Ini tuduhan, kemaren ada Haikal Hassan terus Mbak You sekarang komedian karbitan. Jasa NU dan Muhammadiyah terhadap bangsa ini besar tidak sepadan dibandingkan FPI," cuit Muannas Alaidid dalam akun Twitter pribadinya, dikutip Suara.com.

Tidak hanya itu, Muannas Alaidid juga berharap agar Pandji Pragiwaksono meminta maaf kepada NU dan Muhammadiyah.

"Jadilah komedian yang baik, jangan komentarin dan menghukumi sesuatu yang anda tidak ketahui. Zalim anda. NU dan Muhammadiyah berjasa dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan membantu masyarakat. Saran saya untuk pembohong dan pengadu domba sebaiknya minta maaf kepada kedua ormas Islam terbesar tersebut." lanjutnya.

Baca Juga:Dianggap Berpikir Mundur, PP Muhammadiyah Suruh Pandji Banyak Baca Buku

Cuitan Muannas Alaidid langsung dibalas oleh Pandji Pragiwaksono yang bertanya apakah sumber video sudah ditonton seluruhnya.

Pasalnya, kata Pandji Pragiwaksono, ucapan sebagaimana dia lontarkan merupakan kutipan dari pernyataan Tamrin Tomagola.

"Mohon maaf, tapi belum ditonton ya sumber video yang dijadikan kutipan? Saya bilang bahwa itu ucapan sosiolog, Pak Tamrin Tomagola waktu saya interview belia di Hard Rock FM Jakarta awal 2012," tutur dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini