Butuh Mood Booster? 3 Wisata Alam di Bandung Barat Ini Bisa Kamu Jajal

Setelah melewati perjalanan sekitar satu jam dan cukup menguras keringat, Anda akan menjumpai beberapa pemilik warung terakhir, yang artinya sudah sampai di tempat tujuan. Setelah melihat airnya yang berwarna hijau, bebatuan besar kemudian ditambah panorama alam yang masih asri, dijamin perjalanan panjang Anda akan terbayarkan.

Kedalaman air dan tingginya tempat loncat pun sangat cocok bagi Anda yang memiliki adrenalin. Jangan khawatir, jika tak bisa berenang pengelola sudah menyiapkan pelampung yang disewakan seharga Rp 10 ribu saja.

Untuk menikmati Sanghyang Heuleut, anda cukup membayar Rp 15 ribu per orang. Harga yang masih tergolong murah jika dibandingkan dengan suguhan panorama alam dan keindahan tempat wisatanya.

3. Curug Malela

Baca Juga:8 Wisata Danau Populer di Jatim, Cocok Buat Liburan dan Bersantai

Curug Malela kerap dijuluki The Little Niagara karena memiliki bentuk curug yang melebar, sehingga mirip dengan Niagara di Perbatasan Amerika-Canada. Curug ini cocok bagi Anda penyuka petualangan.

Air terjun ini memiliki keindahan alam yang luar biasa dengan tinggi sekitar 60 meter dan lebar hingga 70 meter. Dengan lima jalur air terjun yang nampak megah, membuat Curug Malela atau dalam Bahasa Indonesia air terjun semakin elok untuk dipandang.

Lokasi Curug Malela berada di wilayah selatan, Kabupaten Bandung Barat. Jarak tempuhnya memang lumayan jauh apabila diambil dari Kota Cimahi maupun Kota Bandung. Lokasinya berada di Kampung Manglid, Desa Cicadas, Kecamatan Rongga, Bandung Barat.

Bagi pengunjung yang berangkat dari Kota Cimahi dapat menggunakan jalur menuju Batujajar. Begitupun bagi Anda yang akan keluar dari Gerbang Tol Padalarang. Selanjutnya menuju arah Cihampelas.

Setelah tiba di Cihampelas, lanjutkan kembali perjalanan menuju Cililin kemudian Sindang Kerta. Setelah itu pengunjung bisa mnegarahkan perjalanan menuju Gunung Halu dan ikuti jalnnya hingga menjumpai kawasan wisata Curug Malela.

Baca Juga:Tetap Tinggal di Dekat Sesar Lembang meski Sudah Rasakan Dahsyatnya Gempa

Sebab saat ini masih pandemi Covid-19, Anda tetap diminta untuk mematuhi protokol kesehatan dan berhati hati terhadap cuaca karena saat ini sedang musim hujan. [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]