Potret Menyejukan Antarkeyakinan di Kampung Adat Cireundeu

Kesejukan dan kedamaian semakin terasa ketika melihat toleransi antarkeyakinan dan antaragama di Kampung Adat Cireundeu.

Suhardiman
Sabtu, 17 April 2021 | 14:19 WIB
Potret Menyejukan Antarkeyakinan di Kampung Adat Cireundeu
Suasana Kampung Adat Cireundeu, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi. [Suara.com/Ferry Bangkit Rizki]

SuaraJabar.id - Suasana sejuk sudah terasa saat menginjakan kaki di Kampung Adat Cireundeu, RW 10, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi.

Kampung itu masih terlihat asri dengan berbagai pepohonan. Tanpa gedung bertingkat, warga di sana nampak damai menikmati hidup.

Kesejukan dan kedamaian semakin terasa ketika melihat toleransi antarkeyakinan dan antaragama di Kampung Adat Cireundeu.

Tanpa sekat, mereka selalu seirama dan satu tujuan untuk memupuk dan menjaga toleransi.

Baca Juga:Profil Helen McCrory, Aktris Harry Potter Meninggal Dunia di Usia 52 Tahun

Ditengah mayoritas umat Muslim, di Kampung Adat Cireundeu, RW 10 terdapat sekitar 60 Kepala Keluarga (KK), dengan 240 jiwa yang menganut aliran kepercayaan Sunda Wiwitan.

"Memang sudah turun-temurun dari para sesepuh sudah Sunda Wiwitan," ujar Abah Widi, salah seorang sesepuh Kampung Adat Cireundeu, kepada Suara.com, Sabtu (17/4/2021).

Saat ditemui, pria 58 tahun itu tengah asyik dengan kegiatannya membakar sampah di pekarangan rumahnya. Dengan semangat, Abah Widi menceritakan indahnya toleransi di kampungnya yang sudah terjaga sejak dulu.

Kampung Adat Cireundeu diperkirakan sudah ada sejak abad ke-16 atau sekitar 500 tahun yang lalu. Keberadaan kampung adat tersebut dikuatkan dengan penelitian adanya batu penyanggah rumah saat itu.

Para sesepuh atau karuhun yang ada di dalamnya di antaranya Eyang Nursalam, Eyang Ama, hingga Aki Madrais yang disebut membuat 'lembur' atau kampung saat itu.

Baca Juga:Polisi 'Gulung' Pelaku Balap Liar di Pondok Indah, Lima Motor Disita

"Saat itu Cireundeu sudah ada," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak