RS Tak Bisa Tolak Pasien COVID-19, Bandel Izin Dicabut

"Kita akan cabut izinnya kalau sampai menolak pasien COVID-19 dengan dalih penuh atau alasan lain," kata Bupati Cianjur Herman Suherman.

Ari Syahril Ramadhan
Senin, 05 Juli 2021 | 19:27 WIB
RS Tak Bisa Tolak Pasien COVID-19, Bandel Izin Dicabut
Bupati Cianjur Herman Suherman dan Jajaran Forkopimda Cianjur saat jumpa pers jelang PPKM Darurat, [Suarabogor.id/Fauzi Noviandi]

SuaraJabar.id - Rumah Sakit (RS) di Kabupaten Cianjur tidak bisa menolak pasien COVID-19 dengan alasan apa pun termasuk karena ruang isolasinya sudah penuh.

Hal ini ditegaskan Bupati Cianjur Herman Suherman. Ia mengatakan, pihaknya bakal mencabut izin operasional rumah sakit yang menolak melayani pasien COVID-19.

Hal ini diungkapkan Herman menyusul peredaran informasi mengenai satu rumah sakit swasta yang mengumumkan tidak bisa lagi menerima pasien karena ruang isolasinya sudah penuh.

"Kita akan cabut izinnya kalau sampai menolak pasien COVID-19 dengan dalih penuh atau alasan lain," kata Bupati Cianjur Herman Suherman di Cianjur, Senin (5/7/2021).

Baca Juga:Ingin Bantu Pasien COVID 19 Tak Mampu, Anisa Bahar Lelang Rumah Rp 4 Miliar

Pemerintah kabupaten, menurut dia, sudah meminta dinas terkait untuk meminta klarifikasi dari rumah sakit swasta yang menyatakan tidak bisa lagi menerima pasien COVID-19 karena tempat isolasinya penuh.

"Kalau terbukti menolak pasien COVID-19, kita akan tutup dan izinnya dicabut," katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Cianjur Irvan Nur Fauzi mengatakan bahwa dinas sudah meminta penjelasan dari Rumah Sakit Dr Hafidz, yang dikabarkan menolak menerima pasien COVID-19.

"Pihak rumah sakit sangat keliru kalau mengeluarkan penyataan menolak pasien COVID-19, bahkan pihak manajemen mengakuinya," katanya.

Dinas Kesehatan, ia mengatakan, sudah meminta pengelola rumah sakit tersebut menambah jumlah tempat tidur untuk pasien COVID-19 dari 31 menjadi 45 tempat tidur.

Baca Juga:Sulit Dapat Bantuan, Pasien Covid-19 Berangkat ke IGD Rumah Sakit Pakai Motor

Sementara itu, manajemen Rumah Sakit Dr Hafidz belum menyampaikan keterangan resmi menanggapi kabar yang dalam dua hari terakhir beredar di media sosial mengenai pengumuman bahwa rumah sakit tersebut tidak bisa lagi menerima pasien COVID-19 karena tempat isolasinya penuh. [Antara]

Berita Terkait

Gelandang muda Persib, Robi Darwis menyambut rencana tim memulai program latihan yang dimulai pada 5 Juni 2023. Pemain asal Cianjur itu sudah berada di Bandung dan menyibukkan dirinya dengan menjalani latihan individual.

purwasuka | 15:56 WIB

Selain bangun sekolah tahan gempa dan masjid, juga diberikan literasi keuangan.

otomotif | 21:57 WIB

Menurut Bupati Cianjur, Jawa Barat, Herman Suherman ada sebanyak 5 ribu yang rumahnya belum dibangun karena sulitnya mendapatkan tenaga kerja.

bogor | 14:58 WIB

Kini kabar duka menyelimuti dunia hiburan tanah air. Pasalnya, sosok juara Dangdut Academy Lesti Kejora dikabarkan telah meninggal dunia. Sontak kabar tersebut gempar di jagat maya

denpasar | 06:45 WIB

Nasi liwet Sunda khas Cianjur merupakan nasi dari beras Cianjur yang dimasak tanpa menggunakan santan. Berikut ini resep Nasi Liwet khas Cianjur yang menggugah selera.

pekanbaru | 15:28 WIB

News

Terkini

Kerja sama juga direncanakan dengan tujuan meningkatkan percepatan pembangunan infrastruktur digitalisasi.

News | 13:45 WIB

"Mereka kelompok bermotor GRS, tujuannya mau cari lawan. Untungnya tidak ada masyarakat yang jadi korban, tapi perbuatan mereka sangat meresahkan,"

News | 19:09 WIB

Libur panjang yang sudah dimulai ini bersamaan dengan proyek perbaikan drainase yang diperparah dengan adanya kendaraan yang parkir liar

News | 14:36 WIB

Pelaku awalnya mengganjal lubang mesin ATM menggunakan tusuk gigi, sehingga saat korban tidak bisa digunakan korban.

News | 17:29 WIB

Pemda Provinsi Jabar berkolaborasi dengan BPJS Ketenagakerjaan.

News | 16:32 WIB

Santri penting untuk memiliki pengetahuan dan daya kritis.

News | 16:24 WIB

Pendaftar Petani Milenial untuk tahun 2023 sudah mencapai 30.000 orang.

News | 16:08 WIB

Peserta program yang mendaftar sebanyak 95 orang.

News | 16:02 WIB

Reformasi birokrasi bertransformasi menjadi empat level.

News | 15:55 WIB

Pada 2 musim terakhir BRI telah menjadi sponsor BRI Liga 1.

News | 15:00 WIB

Proses ekshumasi ini dilakukan Polres Sukabumi Kota untuk mengungkap penyebab tewasnya MH.

News | 21:32 WIB

Kegiatan ini diyakini dapat memberi kesempatan bagi para pegolf junior untuk bersinar.

News | 19:45 WIB

Sekarang sedang dikaji karena memang masih ada daerah lain juga yang mengusulkan.

News | 18:59 WIB

Dengan begitu, Kecamatan Sukatani bisa menjadi kawasan yang enak dipandang.

News | 18:55 WIB

"Saya titip Forkopimda penjagaan kondusifitas.

News | 18:51 WIB
Tampilkan lebih banyak