Vaksinasi Anak di Kota Cirebon Tunggu Arahan Kemenkes RI

"Secepatnya kita proses untuk vaksinasi bagi anak-anak," kata Sekretaris Daerah Kota Cirebon Agus Mulyadi.

Ari Syahril Ramadhan
Senin, 13 Desember 2021 | 21:54 WIB
Vaksinasi Anak di Kota Cirebon Tunggu Arahan Kemenkes RI
ILUSTRASI - Puluhan anak berusia 12 tahun ke atas di Pekanbaru mengikuti vaksinasi Covid-19 massal yang digelar Kejati Riau, Kamis (8/7/2021). [Foto Riauonline]

SuaraJabar.id - Sekretaris Daerah Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan pihaknya siap untuk menggelar vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun.

Saat ini kata Agus, cakupan vaksinasi di daerah tersebut menembus 100 persen dari target.

"Kita tinggal menunggu juklak (petunjuk pelaksanaan) dan juknis (petunjuk teknis), dari Kementerian Kesehatan," kata Agus dikutip dari Antara, Senin (13/12/2021).

Agus mengatakan dari Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 66 Tahun 2021 daerah yang bisa melakukan vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun yaitu sudah memenuhi persyaratan 70 persen dari total sasaran, dan 60 persen bagi lansia.

Baca Juga:Kemenkes Targetkan 70 Persen Cakupan Vaksinasi Tercapai di Akhir 2021, Apa Alasannya?

Untuk Kota Cirebon, lanjut Agus persyaratan sudah terpenuhi, karena saat ini vaksinasi COVID-19 dosis pertama telah mencapai 100,11 persen dari total target.

Kemudian untuk vaksinasi lanjut usia (lansia) dosis pertama telah mencapai 69 persen dari target, sehingga Kota Cirebon dapat menyelenggarakan vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun.

"Persyaratan sudah terpenuhi, jadi kita segera melakukan vaksinasi COVID-19 bagi anak 6 sampai 11 tahun," tuturnya.

Menurutnya saat ini pihaknya sedang menunggu data dari Pemerintah Pusat, yang nantinya akan dicocokkan dengan data dari Disdukcapil.

Ia menambahkan rencana untuk vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun dimungkinkan pada tanggal 24 Desember mendatang.

Baca Juga:F-PSI Minta Pemprov DKI Vaksinasi Usia 6-11 Tahun Dipercepat

"Secepatnya kita proses untuk vaksinasi bagi anak-anak," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini