Ribut soal Warisan, Adik dan Kakak di Kota Tasikmalaya Duel Pakai Celurit

Lalu terjadilah perkelahian sempat dilerai warga dan pengurus. Keduanya mengalami luka, jelasnya.

Ari Syahril Ramadhan
Kamis, 10 Maret 2022 | 05:30 WIB
Ribut soal Warisan, Adik dan Kakak di Kota Tasikmalaya Duel Pakai Celurit
Polsek Indihiang tengah menanangani kasus perkelahian yang diduga akibat warisan, Rabu (9/3/2022). [HR Online]

SuaraJabar.id - WA dan DR duel menggunakan celurit di Kampung Gunung Cihcir, Kelurahan Bantarsari, Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya, Rabu (9/3/2022) siang.

Beruntung aksi duel kedua orang yang diketahui memiliki hubungan saudara adik dan kakak tersebut dilerai pengurus RT dan warga setempat. Sehingga kedua orang yang bertikai tersebut hanya mengalami luka-luka di bagian tangan.

Kapolsek Indihiang, Kompol Didik Rohim Hadi membenarkan peristiwa tersebut. Diduga perkelahian tersebut dipicu oleh persoalan keluarga.

Mulanya WA (42) sang adik datang dari Karawang untuk menemui kakaknya DR (48) terkait permasalahan warisan.

Baca Juga:Pergoki Putranya Selingkuh, Ibu Ini Langsung Hapus Nama Anak dari Surat Warisan dan Pilih Mendukung Menantu

Karena tidak mendapat titik temu, emosi keduanya memuncak dan berkelahi menggunakan senjata tajam berupa celurit.

“Lalu terjadilah perkelahian sempat dilerai warga dan pengurus. Keduanya mengalami luka,” jelasnya.

WA mengalami luka sobek di telapak tangan kiri serta di bagian punggung lalu dibawa ke Puskesmas Bantarsari untuk mendapatkan perawatan.

Sedangkan DR mengalami luka sobek di bagian telapak tangan kiri dan mendapat perawatan di RSUD Dr Soekardjo Kota Tasikmalaya.

“Atas kejadian tersebut kita mengamankan barang bukti 1 buah samurai kecil, 2 buah celurit dan 1 buah pisang panjang,” ujarnya.

Baca Juga:Kecewa Penyaluran BNPT Bermasalah, Gerakan Rakyat Menggugat Kepung Kantor DPRD Kabupaten Tasikmalaya

Saat ini kepolisian tengah memediasi kedua belah pihak untuk menyelesaikan secara kekeluargaan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak