SuaraJabar.id - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. optimistis pemulihan ekonomi secara global maupun domestik akan segera tumbuh secara sehat. Hal ini tak terlepas dari kerja keras pemerintah, seluruh stakeholder, serta masyarakat seperti pelaku usaha dari berbagai segmen.
Untuk itu, BRI menyelenggarakan "BRI Client Summit 2022”, acara apresiasi yang ditujukan kepada nasabah dari berbagai segmen, baik korporasi, nasabah ritel, UMKM dan individu yang telah berkontribusi optimal atas pencapaian perseroan. Bentuk apresiasi tersebut diberikan melalui penganugerahan BRI Client Award 2022.
Acara tersebut dihadiri oleh Direktur Institutional & Wholesale Business Agus Noorsanto, SEVP Treasury & Global Services Business Achmad Royadi, serta diisi oleh beberapa panelis yakni Direktur Utama BRI Research Institute Anton Hendranata, Head of Danareksa Research Institute Rima Prama Artha, dan Department Head of Global Market Treasury BRI Itang Rusdinar.
Secara terpisah, Wakil Direktur Utama BRI, Catur Budi Harto mengungkapkan, pemulihan ekonomi saat ini tidak terlepas dari banyak faktor yang mendukung. “Semuanya berkolaborasi dalam pengendalian pandemi, seperti partisipasi masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan, vaksinasi, serta efektivitas dari kebijakan-kebijakan yang diambil oleh pemerintah,” ungkapnya dalam sambutan "BRI Client Summit 2022”, Rabu (23/3/2022).
Baca Juga:Pindah ke PSIS Semarang, Kontrak Carlos Fortes di Arema FC Ternyata Belum Berakhir
Acara “BRI Client Summit 2022” sendiri diharapkan dapat meningkatkan kerja sama BRI dengan nasabah, serta lebih terbuka dan bersama-sama berkontribusi dalam pemulihan ekonomi Indonesia. Dalam acara tersebut, terdapat 34 nasabah korporasi dan 2 nasabah individu BRI yang mendapatkan penganugerahan.
Berbagai kategori penghargaan yang diberikan, yakni Biggest Volume Forex Transaction, Biggest Growth Volume Forex Transaction, Best Forex Hedging Transaction, Best Frequency Forex Transaction, Best Client For Trade Finance Transaction, Best Regional Client, Biggest Volume & Frequency Bonds Transaction dan Biggest Growth Bonds Transaction.
Acara ini sekaligus juga menjadi wadah bagi BRI untuk menyosialisasikan berbagai produk dan layanan terbaru BRI. BRI akan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah agar selalu optimistis dalam menghadapi tantangan-tantangan ke depannya.
Seperti diketahui, di tengah kondisi perbaikan ekonomi pascapandemi BRI tetap mampu menujukkan ketangguhannya yang tercermin dari kinerja perseroan sepanjang 2021. Di saat industri perbankan mencatatkan pertumbuhan pinjaman sebesar 5,2%, BRI tetap tumbuh sebesar 7,2% dengan kualitas pinjaman yang terjaga, yakni rasio NPL sebesar 3,08%. Selain itu, aset dan simpanan BRI juga mampu tumbuh sebesar 11% dan 7,14%.
Adapun secara nasional, perekonomian Indonesia pada 2021 juga tumbuh menjadi 5,02% year-on-year (yoy). Hal itu tidak terlepas dari semakin menurunnya kasus harian Covid-19 dan aktivitas masyarakat yang kembali meningkat. Dilihat dari indikator ekonomi, konsumsi rumah tangga pun turut tumbuh 2,02% yoy, investasi tumbuh sebesar 3,8% yoy, government spending tumbuh 4.17% yoy, serta ekspor impor yang tumbuh di atas 35% yoy.
Baca Juga:Berakhir Klimaks, BRI Liga 1 2021/2022 Kuasai Jagat Maya Indonesia