Ketua PAN Bogor Beberkan Hasil Pertemuan dengan Jaro Ade

Sekedar diketahui, pertemuan antara Ketua dan Sekretaris DPD PAN Kabupaten Bogor itu berlangsung di kediaman Jaro Ade.

Andi Ahmad S
Kamis, 19 Mei 2022 | 21:11 WIB
Ketua PAN Bogor Beberkan Hasil Pertemuan dengan Jaro Ade
Pentolan PAN Silaturahmi ke Kediaman Jaro Ade [Ist]

SuaraJabar.id - Ketua DPD PAN Bogor Arif Abdi mengatakan hasil pertemuannya dengan politisi senior Kabupaten Bogor yakni Ade Ruhandi sapaan akrab Jaro Ade.

Sekedar diketahui, pertemuan antara Ketua dan Sekretaris DPD PAN Kabupaten Bogor itu berlangsung di kediaman Jaro Ade.

Kunjungan silaturahmi tersebut nampaknya disambut baik dengan agenda makan siang bersama. Terlihat, Ketua DPD PAN Kabupaten Bogor Arif Abdi dan Sekretarisnya Permadi Dalung melangsungkan makan bersama dengan Jaro Ade.

"Tidak (Membahas soal Pemilu), hanya silaturahmi biasa saja, sebagai sahabat dan tidak membicarakan masalah politik, apalagi membahas pemilihan bupati, masih jauh," singkatnya saat dihubungi.

Baca Juga:Bima Arya Optimis Koalisi Indonesia Bersatu Akan Majukan Ridwan Kamil di Pilpres 2024

Sekedar diketahui, Jaro Ade merupakan saingan politik Bupati Bogor non aktif Ade Yasin pada Pilbup 2018 lalu.

Namun, nama Jaro Ade kembali bergema usai Ade Yasin kena OTT KPK beberapa waktu lalu. Bahkan JA juga digadang-gadang berpeluang untuk maju di Pilbup 2024 mendatang.

Koalisi Indonesia Maju, PAN, Golkar dan PPP.

Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah terang-terangan menyatakan sikap berkoalisi untuk menghadapi Pemilu 2024, khususnya Pilpres. Bahkan mereka sudah menamai koalisi tersebut yakni Koalisi Indonesia Bersatu.

"Ketiga partai politik telah memiliki pengalaman dalam pemerintah dan dalam dinamika politik bangsa. Dengan visi partai yang dimilikinya dan berbagai pengalaman politik, kesemuanya bersepakat untuk menyatukan diri membangun koalisi yang disebut Koalisi Indonesia Bersatu," kata Ketua DPP Golkar, Ace Hasan Syadzily kepada wartawan, Jumat (13/5/2022).

Baca Juga:Ultah ke-205, Kebun Raya Bogor Punya Griya Anggrek, Wahana Baru untuk Riset, Konservasi dan Wisata

Ace menjelaskan, meski Pemilu 2024 masih dua tahun lagi, komitmen kerjasama tersebut mengisyaratkan adanya keseriusan untuk membangun platform, gagasan dan ide yang disepakati bersama dalam perjuangan melanjutkan pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat.

Menurut Ace, dua Pilpres terakhir menyisakan trauma yang mendalam. Pembelahan sosial, polarisasi yang tidak kunjung sembuh meskipun pemilu sudah usai.

"Tiga partai yang berkumpul sepakat bahwa dalam Pemilu 2024 nanti kita tidak boleh terjebak pada hal yang sama. Kami ingin pemilu menjadi ajang kontestasi ide, gagasan, track record, dan prestasi. Kesempatan untuk saling membuktikan diri mana yang terbaik di antara para peserta kontestasi," tuturnya.

Lebih lanjut, Ace menambahkan, ketiga partai politik tersebut menjadikan Indonesia yang lebih makmur dan lebih maju di masa depan. Jika nanti ada persaiangan, maka bentuknya harus friendly competition. Adapun Ace mengungkapkan, mengapa tiga parpol tersebut menghasilkan nama Koalisi Indonesia Bersatu.

"Kalau dilihat-lihat sepintas lalu, kata bersatu itu juga merupakan gabungan dari simbol-simbol kami bertiga. BERingin lambangnya Golkar, SuryA (Matahari) Lambangnya PAN, dan BaiTUllah (Kakbah) Lambangnya PPP," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini