"Kurang lebih tiga jam perjalanan, akhirnya kami menemukan spot pertama yang ditanami ganja. Posisinya jauh dari jalan setapak. Lokasinya sudah dibuka seperti tegalan kecil. Ditanam diantara kapol dan pisang, kami menemukan kurang lebih 10 batang yang ditanam berjejer, ketinggiannya bervariasi," ungkap Yadi.
Dijelaskan Yadi bahwa saat akan meninggalkan lokasi, ia dan timnya sempat mendengar suara gonggongan anjing. Mereka menduga bahwa anjing tersebut milik dari pemilik ladang ganja tersebut.
"Kami bergerak turun setelah memastikan laporan warga benar dan mengamankan sampel barang bukti. Saat turun terdengar gonggongan anjing dari atas, kami menduga itu peliharaan sindikat ladang Ganja itu. Kami memilih mengamankan diri secepatnya. Keselamatan anggota dan warga lebih penting saat itu, walaupun kami juga membekali diri dengan senjata api," ungkap Yadi.
Baca Juga:5 Fakta Ladang Ganja Ditemukan di Tanah Perhutani Cianjur, Pemilik Diburu