Isak Tangis Pecah Sambut Kedatangan Jenazah Sahrul, Santri yang Meninggal Terseret Ombak di Pangandaran

Sahrul di mata keluarganya merupakan sosok anak yang tidak pernah meninggalkan salat lima waktu. Selain itu, Sahrul juga baik dan rajin ibadah puasa.

Ari Syahril Ramadhan
Sabtu, 09 Juli 2022 | 22:42 WIB
Isak Tangis Pecah Sambut Kedatangan Jenazah Sahrul, Santri yang Meninggal Terseret Ombak di Pangandaran
Sahrul saat tiba di kampung halamannya untuk disalatkan di Masjid Jami Nurul Huda, Kota Tasikmalaya. Sosok Sahrul di mata keluarga terkenal baik, rajin salat dan puasa.[HR Online]

Dengan kejadian tersebut, pihak keluarga hanya bisa pasrah kepada Allah SWT, dan mengambil hikmah atas kejadian yang menimpanya.

“Sosok Sahrul sangat baik dan rajin. Semoga almarhum diterima iman islamnya,” ujarnya.

Sementara itu, selama pencarian Sahrul, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmaya juga turut serta membantu Basarnas Pangandaran.

Bahkan, pihak BPBD juga ikut mengantarkan serta mengawal jenazah sampai ke rumah duka. Sedangkan jenazah Sahru dibawa oleh ambulans milik Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya.

Baca Juga:DPRD Banyuwangi Minta Tersangka Pencabulan Santri Dihukum Maksimal

“Kita lakukan pencarian selama 3 hari di Pantai Legokjawa Pangandaran, membantu Basarnas Pangandaran untuk mencari korban terseret ombak. Dan pada hari ketiga, alhamdulillah korban kita temukan,” ucap Kabid BPBD Kota Tasikmalaya, Indra Risdianto, Sabtu (9/7/2022).

Atas kejadian tersebut, BPBD Kota Tasikmalaya mengimbau untuk warga Kota Tasikmalaya yang akan liburan ke pantai, untuk taati peraturan pantai yang ada di Pangandaran.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak