SuaraJabar.id - Baru-baru ini media sosial diramaikan dengan viralnya video seorang wanita yang mengamuk di depan Masjid At Thohir. Ia mengaku dilarang masuk masjid karena tidak memakai jilbab.
Padahal, menurut wanita itu, ia telah mengenakan pakaian yang tertutup dan rapi, sehingga semestinya tidak sampai dilarang masuk ke dalam masjid.
Viralnya video itu pun menimbulkan beragam reaksi, termasuk dari pihak pengurus masjid. Bahkan pengurus masjid mengungkap kronologi kejadian sebenarnya berdasarkan rekaman CCTV yang memperlihatkan jam kejadian.
Seperti dilihat SuaraJabar.id dari video unggahan akun Instagram @igtainmenttt, terlihat ibu-ibu itu masih berada di bagian depan masjid.
Baca Juga:Potret Syukuran Keluarga setelah Beli Mobil Baru, Sesajen di Dalam Kabin Bikin Salah Fokus
Hingga terlihat ia berpapasan dengan seorang jemaah pria yang mengenakan pakaian muslim putih. Terlihat pria itulah yang memberikan isyarat seolah mengingatkan ibu itu agar mengenakan penutup kepala apabila hendak memasuki masjid.
"Di sini bukan dari pengurus masjid At Thohir yang melarang, melainkan dari jemaah luar," tegas pengurus masjid, dikutip pada Rabu (24/8/2022).
"Di sini jelas seorang ibu berbaju putih dan bercelana pink diingatkan dengan diberikan isyarat oleh jemaah, seorang bapak-bapak berbaju koko putih, berkopiah putih, dan bercelana abu-abu untuk memakai kerudung. Di sini hanya diberikan isyarat, bukan dilarang masuk ke masjid ya," ungkap pengurus melanjutkan.
Memang tidak jelas apa yang dibicarakan jemaah pria itu sampai membuat ibu-ibu tersebut merasa tidak diperbolehkan masuk ke dalam masjid.
Namun terlihat wanita itu langsung berbalik dan tidak jadi masuk ke dalam masjid setelah diberi isyarat oleh jemaah pria tersebut. Sementara jemaah pria yang dimaksud juga langsung pergi meninggalkan masjid setelah memberikan isyarat peringatan.
Baca Juga:Mager Ikut Karnaval, Aksi Bocah Ini Bikin Warganet Salfok
"Yang jelas bahwa bukan dari pihak masjid At Thohir yang melarang ibu tersebut, tidak boleh beribadah atau masuk ke masjid," sambungnya menegaskan.
Pengurus itu lantas kembali menambahkan bahwa Masjid At Thohir tidak pernah melarang siapapun untuk beribadah. "Baik yang mengenakan kerudung maupun tidak mengenakan kerudung pun kita perbolehkan untuk tetap beribadah di masjid," pungkasnya.
Klarifikasi ini jelas menimbulkan pro dan kontra di kalangan warganet. Tidak sedikit yang menilai wanita itu terlanjur salah paham hingga memviralkan sesuatu tanpa pikir panjang.
"Sebenernya kalo si ibu ga baper dan bikin konten, bisa lanjut masuk dan shalat kok. Ga ada yang menghalang atau ngusir," tutur @igtainmenttt.
"Propaganda banget buk ibu," komentar warganet.
"Emak-emak playing victim," kecam warganet lain.
"Up, biar jelas. Malu ga tuh tukang provokasi," kata warganet.
"Pentingnya mendengar dari 2 pihak, bukan dari 1 pihak saja," ujar warganet.
"Kalau emang niatnya mau ibadah mah solat aja tetep bu. Itu cuma ditegur, bukan dihalangi masuk masjid pula si ibu," imbuh warganet.
"Judul video si ibunya perundungan. Kirain dibully gimana gitu. Ternyata cuma ditegur sambil berlalu," timpal yang lainnya.