Kondisi Kawasan Loji Karawang Pasca Hujan Deras, Amuk Aliran Sungai Bikin Warga Cemas

"Beberapa titik lokasi di Loji pasca hujan deras,selasa(11/10),"

Galih Prasetyo
Rabu, 12 Oktober 2022 | 00:35 WIB
Kondisi Kawasan Loji Karawang Pasca Hujan Deras, Amuk Aliran Sungai Bikin Warga Cemas
Aliran sungai deras pasca hujan mengguyur kawasan Loji, Karawang, Jawa Barat

SuaraJabar.id - Pasca hujan deras yang mengguyur kawasan Karawang, Jawa Barat, kondisi Loji diterjang dengan aliran sungai yang begitu deras dan melewati rumah warga.

Kondisi mengerikan kawasan Loji Karawang, Jawa Barat pasca guyuran hujan deras pada Selasa (11/10) terekam kamera dan viral di laman media sosial.

Pada video pertama yang viral terlihat masyarakat gotong royong untuk mengangkat sepeda motor yang terjebak aliran sungai dan lumpur.

Sedangkan pada video kedua terlihat, amuk sungai yang menerjang dan melintas rumah warga setempat.

Baca Juga:Video Mengerikan Longsor di Bandung Barat! Terasa Getaran Disertai Suara Berderek, dalam Hitungan Detik Semua Berlarian

"Beberapa titik lokasi di Loji pasca hujan deras,selasa(11/10)," tulis caption unggahan akun Instagram @info_karawang

"Berdoa bareng buat loji,dimusim penghujan semoga dijauhkan dari segala bencana alam,dikasih keselamatan dan perlindungan.amin,"

Selain kondisi kawasan Loji yang diterjang hujan deras dan aliran sungai deras di sekitar rumah warga. Hujan pada Selasa sore juga membuat sejumla pohon tumbang serta jalan amblas di sejumlah titik di Karawang.

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyiagakan personel dan Tim Tagana di daerah yang berpotensi terjadinya bencana banjir dan longsor selama cuaca ekstrem.

Kepala Pelaksana BPBD Karawang, Yasin Nasrudin di Karawang, Selasa mengatakan disiagakannya personel di daerah yang berpotensi terjadinya bencana alam itu sebagai langkah antisipasi dari cuaca ekstrem.

Baca Juga:BMKG: Hati-hati Hujan Lebat Disertai Kilat dan Angin Kencang di Jawa Barat Sepanjang Malam hingga Dini Hari

"Kami terus memonitor informasi perkembangan cuaca dan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG, secara lebih rinci dan detail untuk tiap kecamatan di wilayah," katanya.

Yasin mengimbau agar warga mewaspadai terjadinya cuaca ekstrem di sejumlah wilayah.

Sesuai dengan data BMKG, analisis terkini kondisi dinamika atmosfer di wilayah Indonesia masih cukup signifikan berpotensi meningkatkan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah dalam sepekan ke depan, termasuk Jawa Barat.

"Pada umumnya sampai update terakhir masih terjadi hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat. Sebagian masuk dalam kriteria Hari Tanpa Hujan (HTH) sangat pendek (1-5 hari tanpa hujan). Curah hujan das per Oktober 2022 pada umumnya masuk dalam kriteria menengah (50-150 mm/das) sebesar 35 persen," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini