SuaraJabar.id - Arus kendaraan di Jalur Selatan Lintas Jawa Barat (Jabar), tepatnya di kawasan Limbangan-Malangbong, Kabupaten Garut, padat merayap pada Kamis (20/4/2023) siang.
Kepadatan yang terjadi di wilayah tersebut didominasi kendaraan menuju arah timur seperti Tasikmalaya hingga Jawa Tengah (Jateng). Arus lalu lintas kendaraan terpantau hanya sesekali tersendat di kawasan Pasar Limbangan, Lewo, Bandrek, pertigaan jalan dan pasar di Malangbong.
Lantaran itu, petugas kepolisian sesekali memberlakukan sistem satu arah dengan menarik laju kendaraan dari arah Bandung menuju Tasikmalaya.
Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Jabar AKBP Edwin Afandi mengatakan, arus lalu lintas kendaraan dari arah Bandung menuju Tasikmalaya pada Rabu (19/4/2023) mencapai 55.902 kendaraan. Sedangkan dari arah sebaliknya mencapai 14.800 kendaraan, dan masih cukup banyak kendaraan yang belum melintasi Garut.
Baca Juga:Penampakan Arus Mudik Lebaran 2023 di Limbangan Arah Tasikmalaya, Kendaraan Pemudik Tak Bergerak
Sementara pada 20 April 2023, volume kendaraan masih lebih banyak dari hari sebelumnya. Meski begitu, laju kendaraan di Limbangan-Malangbong masih tetap bergerak meski tersendat di beberapa titik karena aktivitas ekonomi masyarakat di pasar.
"Pertigaan di Malangbong menjadi titik hambat menyebabkan pelambatan karena adanya aktivitas ekonomi masyarakat," kata Edwin.
Upaya untuk mengurai kepadatan arus kendaraan dari arah Bandung menuju Tasikmalaya dilakukan dengan memberlakukan satu arah (one way) dengan menarik laju kendaraan dari titik kemacetan. Hal itu dilakukan untuk mempercepat kendaraan sehingga tidak terjadi kepadatan di lokasi pasar jalur Limbangan-Malangbong.
"Kami dari kepolisian sudah melaksanakan pengaturan untuk mempercepat pengaturan lokasi pasar dengan menarik arus lalin," katanya.
Sedangkan untuk jalur lain menuju Garut Kota, yakni lintas Kadungora dan Leles juga terjadi peningkatan volume kendaraan sehingga petugas memberlakukan satu arah dengan mengalihkan arus kendaraan ke jalur lingkar Kadungora. (Antara)