BPBD Cianjur Tingkatkan Pengawasan Antisipasi Bencana Alam, Siagakan Ratusan Relawan

BMKG memprediksi curah hujan cukup tinggi akan mengguyur sebagian besar wilayah Cianjur selama beberapa hari ke depan.

Syaiful Rachman
Selasa, 18 Februari 2025 | 19:15 WIB
BPBD Cianjur Tingkatkan Pengawasan Antisipasi Bencana Alam, Siagakan Ratusan Relawan
Petugas gabungan Palang Merah Indonesia dan BPBD Cianjur, Jawa Barat, melakukan penanganan cepat pohon tumbang yang menimpa ruang kelas di SDN Sindangjaya 3, Kecamatan Ciranjang, Selasa (18/2/2025). (ANTARA/Ahmad Fikri)

SuaraJabar.id - BPBD Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, meningkatkan pengawasan di sepanjang jalur utama Cianjur hingga wilayah selatan. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi bencana alam banjir, longsor, dan pohon tumbang seiring tingginya curah hujan yang diprediksi masih akan terjadi.

Kepala Pelaksana BPBD Cianjur Asep Kusmanawijaya, di Cianjur Selasa (18/2/2025), mengatakan berdasarkan informasi BMKG selama beberapa hari ke depan curah hujan cukup tinggi mengguyur sebagian besar wilayah Cianjur, sehingga sekitar 500 relawan disiagakan untuk memantau situasi.

Ruang kelas di SDN Sukasari, Kecamatan Campaka, Cianjur, Jawa Barat, rusak berat setelah tertimpa pohon besar yang tumbang karena lapuk dimakan usia. Enam orang siswa mengalami luka-luka. (ANTARA/Ahmad Fikri).
Ruang kelas di SDN Sukasari, Kecamatan Campaka, Cianjur, Jawa Barat, rusak berat setelah tertimpa pohon besar yang tumbang karena lapuk dimakan usia. Enam orang siswa mengalami luka-luka. (ANTARA/Ahmad Fikri).

"Sepanjang Selasa, kami mendapat laporan pohon tumbang di dua titik akibat hujan deras disertai angin kencang, pohon tumbang menimpa bangunan sekolah SDN Sindangjaya 3 di Kecamatan Ciranjang serta di Jalan Raya Cianjur selatan tepatnya di Kecamatan Sukanagara," kata Asep.

Pohon tumbang di Kecamatan Ciranjang, membuat satu ruang kelas rusak sedang tidak ada korban jiwa karena aktifitas belajar mengejar dihentikan. Untuk penanganan sudah dilakukan petugas gabungan dari BPBD Cianjur dan PMI Cianjur.

Baca Juga:BPBD Kota Sukabumi Intensifkan Monitoring Titik Rawan Bencana

Sedangkan pohon tumbang di Kecamatan Sukanagara menyebabkan satu angkutan umum rusak berat dan beberapa orang penumpang mengalami luka, pihaknya masih melakukan pendataan terkait pohon tumbang yang menimpa angkutan umum jurusan Cianjur selatan.

"Data sementara lima orang penumpang mengalami luka ringan dan sedang, dan sudah mendapat perawatan di puskesmas setempat, kami masih menunggu data pasti dari petugas yang sudah berangkat ke lokasi," jelasnya dikutip ANTARA.

Pohon tumbang di Jalan Sukanagara cukup besar sehingga menghambat arus lalulintas karena melintang di jalan, proses pembersihan pohon tumbang dilakukan relawan bersama aparat gabungan TNI/Polri dan aparat setempat.

"Selama proses penanganan cepat dilakukan, petugas terpaksa menutup arus lalulintas dengan harapan dalam beberapa jam dapat tuntas dilakukan dan arus dapat melintas normal dari kedua arah," katanya.

Dia meminta masyarakat di seluruh wilayah Cianjur agar melaporkan kepada petugas ketika melihat tanda alam akan terjadi bencana, sehingga relawan dan petugas dapat melakukan upaya antisipasi dan evakuasi guna menghindari jatuhnya korban jiwa saat terjadi bencana.

Baca Juga:Menteri Kependudukan: Makan Bergizi Gratis untuk Ibu Hamil Guna Pastikan Kecukupan Gizi Kelompok Rentan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak