SuaraJabar.id - Seorang pemuda berinisial AM (19) diamankan petugas Polsek Cidahu Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, lantaran mengunggah kata-kata yang mengarah kepada penistaan agama melalui akun media sosial Facebook miliknya.
Meski begitu, warga Kampung Pasirengeut Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu tersebut mengaku akun Facebook Dede Bonay yang diakui miliknya, telah dibajak orang lain.
AM yang datang secara sukarela ke Markas Polsek Cidahu, diantara orang tua dan ketua RT setempat, mengaku tidak pernah mengunggah kata-kata yang menjurus pada penistaan agama.
Kapolsek Cidahu AKP Afrizal mengungkapkan AM mengakui akun Facebook bernama Dede Bonay adalah miliknya.
Baca Juga: Justin Bieber Bersiap Jadi Seorang Ayah
Namun, Afrizal mengemukakan AM tidak merasa memposting kata-kata tersebut, karena tidak memiliki telepon selular dan sudah lama tidak pernah buka Facebook miliknya.
"Setelah kami periksa, dirinya tidak merasa membuat dan memposting apa yang ada di akunnya. Namun untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, kami laporkan hal tersebut ke Kapolres dan orang yang bersangkutan kami kirimkan ke Polres Sukabumi," jelasnya seperti dilansir Sukabumi Update - jaringan Suara.com, Selasa (26/3/2019).
AM, jelas Afrizal, baru mengetahui adanya unggahan tersebut dalam unggahan status Facebook miliknya, ketika banyak orang menanyakan langsung kepada dirinya.
Setelah itu, AM berusaha meminjam ponsel teman untuk membuka akun Facebook miliknya dan mendapati ada kata-kata tersebut.
Hal tersebut yang kemudian menggerakan AM untuk meminta kepada orang tuanya untuk diantar ke polsek untuk menghindari kesalahpahaman.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-23 vs Brunei Sore Ini
"Kami masih menggali keterangan dari beberapa teman yang yang ada di akun Dede Bonay tersebut. Kasusnya saat ini di tangani oleh tim cyber crime Polres Sukabumi," jelasnya.
Berita Terkait
-
Riset: Pelaku Kejahatan Siber Sasar Lembaga Pemerintahan dan Perusahaan Telekomunikasi
-
Waspada Modus Penipuan Saat Lebaran! BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber
-
Digaji Puluhan Juta, Dua WNA China Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus SMS Phishing Melalui BTS Palsu
-
Waspada! Modus Penipuan Berkedok Gmail Ancam Pengguna Internet
-
Serangan Deepfake AI Diprediksi Bakal Merajalela di 2025
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura