SuaraJabar.id - Kepala Tim Jaguar Polresta Depok Iptu Winam Agus menyatakan tak akan memproses Hendra Ari Sandi (32), orang asing yang kedapatan menginap satu pekan di rumah kosong Jalan Tole Iskandar, Sukamaju, Cilodong, Depok, Jawa Barat. Ari diduga sengaja menjalani ritual gaib melalui media jalangkung agar bisa memanggil arwah kekasihnya, Vanesa yang sudah lama meninggal dunia.
Winam menerangkan, polisi hanya akan memberi arahan jika pelaku ditemukan, lantaran perbuatannya yang dinilai menyimpang. Hingga kini, pihak kepolisian belum mengamankan Ari karena terduga pelaku belum ditemukan.
"Diberi arahan saja, apa yang dia lakukan itu tidak baik menurut sisi agama dan sisi sosial," ujar Winam saat dikonfirmasi awak media, Rabu (20/3/2019).
Diketahui, rumah kosong itu sempat didatangi tim Jaguar Polresta Depok karena warga sempat mendengar adanya jeritan suara wanita yang meminta tolong. Namun, polisi tak menemukan satu orang pun ketika mendatangi rumah kosong tersebut pada Selasa (26/3/2019) kemarin.
Namun dari hasil penggeledahan, polisi hanya menemukan benda-benda klenik seperti dupa, jalangkung, dan kain kafan.
"Ketika mengecek bersama warga yang melapor, kita temukan semacam jalangkung yang dikasih foto perempuan dan dipakaikan kerudung, dupa pembakaran menyenyan pemanggil setan, dan kain kafan," kata Winam.
Menurutnya, alasan polisi mendatangi rumah tersebut untuk membuktikan tidak ada hal-hal yang mistis seperti yang diceritakan banyak orang.
"Saya buktikan sama masyarakat bahwa di sini enggak ada aktivitas manusia, suara-suara yang nangis atau minta tolong itu mungkin sugesti masyarakat saja. Atau mungkin para mahluk halus ke rumah itu, ini hanya pembuktian aja," kata dia.
"Keterangan dari warga sekitar waktu siang saja enggak berani datang, enggak ada orang. Bayangin aja siang aja enggak berani apalagi malam?," Winam menambahkan.
Baca Juga: Kakek Zaini Ditemukan Tewas di Atas Becaknya Sendiri
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Detik-detik Mencekam di Cianjur, Niat Melerai Justru Jadi Petaka
-
Kontroversi Makanan Bergizi Gratis: Tanggung Jawab Siapa Jika Ada Korban?
-
Kenapa Banyak Korban PHK di Jawa Barat? Ini Jawaban Dedi Mulyadi
-
4 Poin Tamparan Dedi Mulyadi: Lupakan Luar Negeri, Ini PR Kepala Daerah di Jabar!
-
Dedi Mulyadi ke Kepala Daerah: Urus Sampah-Jalan Rusak Dulu, Jangan Mimpi ke Luar Negeri