SuaraJabar.id - Warga Perumahan Vila Mas Garden Kelurahan Perwira, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat, kaget bukan kepalang saat mendengar Umayah Ulfa merupakan salah satu korban kecelakaan maut di Tol Cipularang KM 91 pada Senin (2/9/2019) lalu.
Menurut Ketua RT setempat, Novianto (47), mulanya Ulfa hanya sempat dikabarkan hilang ketika usai mengajar pramuka di daerah Bandung, Jawa Barat.
"Enggak tahu awalnya, hanya di kabarkan hilang karena belum pulang saat waktu pergi, pergi berdua sama temannya, Minggu (1/9/2019) lalu," kata Novianto kepada Suara.com di rumah duka pada Kamis (12/9/2019).
Dari kabar hilangnya Ulfa yang tak kunjung pulang, akhirnya Novianto bersama warga setempat membuat laporan ke kepolisian.
Baca Juga: Satu Korban Luka Bakar Kecelakaan Tol Cipularang Dipastikan Warga Bekasi
"Ya sempat kami cari, saya dan keluarga juga warga sini cari Ulfa, namun tidak ada informasi apapun yang kami terima," ujarnya.
Setelah mengetahui adanya peristiwa kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 91, akhirnya pihak keluarga meminta polisi menyelidiki identitas Ulfa.
"Dikasih datanya, waktu itu hari Jumat (6/9/2019) dan baru keluar hasil DNA-nya hari ini tadi pagi," katanya.
Rencananya kata Novianto, jenazah Ulfa akan di pulangkan dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati bersamaan dengan tiga korban lainnya pada pukul 14.00 WIB nanti.
"Pokoknya siang dari rumah sakit, dan akan di kuburkan di TPU Perwira," katanya.
Baca Juga: Dari Terguling hingga Terbakar, Kronologi Tabrakan Maut KM 91 Cipularang
Korban Umayah merupakan anak kedua dari pasangan Nursidik (53) dan Siti Masripah (50).
Berita Terkait
-
KJRI Kuching Pulangkan 2 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Serawak
-
Viral Lecehkan Pemotor Wanita, "Polisi Cepek" di Bekasi Melotot Tantang Korban: Suruh Polisi ke Mari, Gue Gak Takut!
-
Pemulangan 7 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Sarawak Terkendala Biaya
-
5 Rekomendasi Toko Dessert di Kota Bekasi, Pemilik Sweet Tooth Harus Tahu
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Disambangi Bos Persib, Begini Komentar Dedi Mulyadi
-
KPU Kota Bandung Pastikan Santunan Puluhan Juta Bagi Keluarga Petugas KPPS yang Meninggal Dunia
-
Pj Gubernur Jabar Minta Semua Pihak Tenang Sikapi Hasil Quick Count
-
Pilgub Jabar: Menang Versi Hitung Cepat, Dedi Mulyadi Turun ke Sawah
-
Bawaslu Kota Tasikmalaya Telusuri Dugaan Praktik Politik Uang