Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno | Ria Rizki Nirmala Sari
Selasa, 22 Oktober 2019 | 18:04 WIB
Kebakaran pipa minyak milik PT Pertamina di Melong, Cimahi, Jawa Barat, Selasa (22/10). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]

SuaraJabar.id - Jalur pipa minyak milik PT Pertamina yang terbakar di kawasan Melong Mencong, Cimahi, diduga terkena pengeboran bore pile untuk pembangunan kereta api cepat. Guna memastikan penyebab kebakaran tersebut, pihak kepolisian tengah melakukan investigasi.

Wakil Wali Kota Cimahi Ajay Muhammad Priatna menyampaikan dugaan tersebut. Lantaran, lokasi pipa minyak yang terbakar itu berada dekat di lokasi pembangunan untuk jalur kereta api cepat Bandung-Jakarta.

"Ini ada penggalian, kena pipa. Tapi ini sedang ditangani pihak kepolisian. Masih dalam investigasi pihak kepolisian. kapolres dan kapolda juga ada di sini," kata Ajay di lokasi pada Selasa (22/10/2019).

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 14.02 WIB, disebut Ajay, sudah mengecil. Namun upaya pemadaman kebakaran masih dilakukan dengan mengerahkan 25 unit pemadam kebakaran.

Baca Juga: Kebakaran Pipa Minyak Pertamina di Cimahi

"Kondisinya sudah diupayakan, sudah dikerahkan damkar dari Cimahi dan Bandung. sudah 25 damkar sudah turun berupaya dipadamkan," tandasnya.

Untuk diketahui, jalur pipa minyak milik PT Pertamina (Persero) terbakar di dekat Tol Purbaleunyi Kilometer 130 Cimahi, Jawa Barat, Selasa (22/10/2019).

Satu korban warga negara China meninggal dunia akibat kebakaran di jalur CB II Ujung Berung Padalarang itu. Lokasi kebakaran pipa terjadi dekat dengan lokasi proyek jalur kereta cepat.

Load More