Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Selasa, 17 Desember 2019 | 18:31 WIB
Warga menangkap ular sendok jawa atau kobra jawa (Naja sputatrix) di Perum Tata Lestari, Kecamatan Singaparna, kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (16/12). [ANTARA FOTO/Adeng Bustomi]

SuaraJabar.id - Teror ular kobra yang terjadi di kawasan Depok, Jawa Barat sampai menimbulkan korban. Seorang bocah berusia 8 tahun terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) Depok setelah dipatuk ular berbisa tersebut pada Minggu (15/12/2019).

Ramadhoni, paman korban menceritakan detik-detik keponakannya diserang dan dipatuk ular kobra. Menurutnya, peristiwa itu terjadi ketika korban sedang bermain dengan teman-teman sebayanya. Awalnya dua buah anak kobra yang melingkar di teras rumah.

Dia menyampaikan, satu anak ular kobra dibunuh dan satunya lagi ditangkap dalam keadaan hidup, lalu dimasukkan ke dalam botol.

"Nah, saat hendak dimasukkan ke dalam botol, keponakan saya sempat memegangnya dan tak diduga anak ular kobra mematuk keponakan saya," kata Ramadhoni seperti dikutip Ayobandung.com, Selasa (17/12/2019).

Baca Juga: Lagi Asik Main Temukan 2 Anak Kobra, Bocah 8 Tahun di Depok Dipatuk Ular

Namun, menurutnya, saat itu ditemukan ada bekas gigitan ular di bagian tubuh korban. Tak beberapa lama, korban akhirnya dibawa ke rumah sakit.

"Melihat ada darah bekas gigitan, keponakan saya langsung dibawa ke rumah sakit," kata Ramadhoni.

Lebih lanjut, Ramadhoni menyampaikan, sejauh ini kondisi kesehatan korban sudah membaik setelah sebelumnya sempat dirawat di ruang ICU.

"Sekarang sudah ditempatkan di ruang rawat inap dan kondisnya sudah mulai membaik," katanya.

Baca Juga: Teror Ular Kobra di Jakarta

Load More