SuaraJabar.id - Bupati Garut, Jawa Barat, Rudy Gunawan menyatakan larangan untuk kegiatan pesta kembang api bagi seluruh masyarakat saat malam pergantian tahun dan dapat diganti dengan kegiatan positif seperti doa bersama.
"Pesta kembang api tidak ada, lagi pula polisi tidak akan memberikan izin," kata Rudy Gunawan kepada wartawan di Garut, Senin (30/12/2019).
Menurutnya, larangan pesta kembang api itu untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan dampak negatif dari kegiatan tersebut, serta tidak menjadikan momentum pergantian tahun untuk hura-hura.
"Kami imbau agar warga dalam perayaan pergantian tahun tidak hura-hura," katanya.
Menurut dia, perayaan malam pergantian tahun dengan menyalakan kembang api tidak ada manfaatnya dan bisa membahayakan masyarakat.
Ia berharap, seluruh elemen masyarakat untuk merayakan malam pergantian tahun dengan kegiatan positif seperti datang ke masjid lalu menggelar pengajian dan doa bersama.
"Kita ramaikan masjid dan berdoa agar tahun depan lebih baik dalam segala hal," katanya.
Ia menambahkan, Pemkab Garut dalam merayakan pergantian tahun akan menggelar doa bersama dan tablig akbar di Masjid Agung Garut yang dapat diikuti oleh siapa saja bagi umat Islam.
"Pemkab Garut rencananya akan menggelar tablig akbar di Masjid Agung saat malam pergantian tahun," katanya
Baca Juga: Menengok Asemka, Area Penjaja Terompet Musiman Jelang Tahun Baru 2020
Berita Terkait
-
Catat! 5 Tempat Seru Melihat Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru di Ancol
-
Ini 5 Spot untuk Melihat Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru di Yogyakarta
-
Ada Kebakaran Hutan, Tahun Baru di Sydney Terancam Tanpa Pesta Kembang Api
-
Pesta Akhir Tahun 2019: Ini Jadwal Bali Classic Motor Show 3
-
Top 3 Lifestyle: Menu Sate Hingga Spot Seru Melihat Pesta Kembang Api
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Ada Apa? Dedi Mulyadi ke Ruang Kerja Kepala Kejari Purwakarta
-
Gaji Tambang Cuma Rp80 Ribu Sehari? Dedi Mulyadi Beri Kompensasi 9 Juta
-
Pertemukan 12 Negara, 4th IICF 2025 Pecahkan Rekor MURI untuk "Semarak Nandak Ondel-Ondel Betawi"
-
3 Nyawa Melayang di Pendopo Garut: Kasus Pernikahan Anak Gubernur Jabar Mandek?
-
Pakar ITB Ungkap Proses Rumit dan Mahal di Balik Sumber Air Industri AMDK