SuaraJabar.id - Beberapa titik jalan yang tertutup longsor di kawasan Kecamatan Sukmajaya Kabupaten Bogor sudah mulai berhasil dibersihkan menggunakan alat berat. Dengan demikian, sejumlah desa yang terisolasi di wilayah tersebut sudah mulai bisa diakses.
Ketua Satgas pembukaan Jalur utama penghubung Desa Sukajaya-Desa Cileuksa Kecamatan Sukajaya Suparman mengemukakan, dengan berhasil dibukanya akses tersebut bisa memudahkan aliran bantuan untuk menuju desa yang terisolasi sejak beberapa hari terakhir.
"Desa Pasir Madang yang kemarin terisolasi sudah dibuka, bantuan sudah bisa masuk," ujarnya seperti dilansir Antara pada Selasa (7/1/2020) petang.
Dari pantauan di lokasi, jalur penghubung Desa Sukajaya-Desa Cileuksa merupakan satu dari dua jalur utama yang ada di Kecamatan Sukajaya. Jika diurutkan berdasarkan jalurnya, yaitu Desa Sukajaya, Sipayung, Cisarua, Jayaraharja, Pasir Madang dan Desa Cileuksa.
Sejak hari pertama terjadinya longsoran pada hari Rabu (1/1/2020), ada enam titik longsoran yang menutup jalur tersebut. Dimulai dari Desa Cisarua, sehingga mengakibatkan empat desa di jalur tersebut terisolasi.
Namun, akses di Desa Cisarua berhasil dibuka pada hari kedua, akses di Desa Jayaraharja pada hari keempat dan akses di Pasir Madang dapat dibuka hari ketujuh atau hari ini. Dengan demikian, tersisa satu desa di jalur tersebut yang masih terisolasi, yakni Desa Cileuksa, yaitu desa yang berbatasan dengan Kabupaten Lebak, Banten.
Meski begitu, Suparman mengaku belum tahu ada jumlah titik longsoran di desa tersebut. Namun, timnya yang berasal dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VI Kementerian PUPR, akan melanjutkan pembukaan akses menuju Desa Cileuksa setelah berhasil membuka akses sampai Desa Pasir Madang hari.
"Alat berat yang di sini ekskavator besar, satu ekskavator kecil satu, kemudian buldozer satu, loadernya ada empat," katanya. (Antara)
Baca Juga: Longsor di Bogor, Jokowi Berharap Masyarakat Mau Direlokasi Sejauh 2 Km
Berita Terkait
-
Momen Jokowi Hujan-hujanan saat Kunjungi Korban Longsor di Bogor
-
Pakai Sneakers, Jokowi Hujan-hujanan saat Kunjungi Korban Longsor di Bogor
-
Menteri PUPR Terjunkan 13 Alat Berat Buka Jalan Karena Longsor di Sukajaya
-
Longsor Sukajaya karena Batuan Vulkanik Rapuh
-
Bogor Longsor di Hari Pertama 2020: 766 Rumah Rusak, 4.146 Jiwa Mengungsi
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Cirebon Darurat! Banjir Rendam 22 Desa, Lebih dari 6.500 Warga Terdampak
-
Rute Eksotis Jakarta-Cianjur Batal Dilayani KA Jaka Lalana, Ternyata Ini Penyebabnya
-
Iwan Suryawan Minta Pejabat Jabar Gugurkan Cuti Massal Nataru, Prioritaskan Siaga Cuaca Ekstrem
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027