SuaraJabar.id - Seorang korban longsor yang hendak melahirkan di Desa Cileuksa, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor terpaksa dievakuasi Tim SAR TNI AU Lanud Atang Sendjaja dari tempat pengungsian dengan helikopter pada Selasa (7/1/2020).
Warga yang terpaksa dievakuasi tersebut diketahui bernama Heni (24). Danlanud Atang Sendjaja Marsma TNI Eding Sungkana mengatakan, Heni dievakuasi dengan helikopter Super Puma H-3211 milik Skadron Udara 6 Lanud Atang Sendjaja, yang dipiloti oleh Letkol Pnb Mulyono dan Co Pilot Letda Pnb Adiawan.
"Kita mendapat laporan ada ibu ingin melahirkan minta pertolongan helikopter di Desa Cileuksa, kebetulan kemarin kita juga ada penyaluran logistik ke Kiara Sari yang lokasinya berdekatan dan langsung kita jemput ke sana," kata Eding pada Rabu (8/1/2020).
Setibanya di desa tempat Heni mengungsi, tim SAR sempat kesulitan melakukan evakuasi karena medan helipad yang cukup sulit. Beberapa saat kemudian, helikopter berhasil mendarat dan membawa Heni ke RSAU dr. M. Hassan Toto Lanud Atang Sendjaja.
Baca Juga: Sebanyak 34 Gedung Sekolah di Kabupaten Bogor Terdampak Banjir dan Longsor
"Jaraknya memang dekat, tapi kan medannya untuk ke helipad di lokasi (Desa Cileuksa) cukup berat membutuhkan waktu dan heli ini tidak bisa lama menunggu takut cuaca jelek. Tapi akhirnya kita bisa tunggu dan dibawa lewat udara ke RSAU," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala RSAU dr M Hassan Toto Lanud Atang Sendjaja, Mayor Kes dr. Ary Eko Arjunanto mengatakan Heni berhasil melahirkan bayinya berjenis kelamin laki-laki yang diberi nama Yuda Aurian Sanjaya dengan normal pagi tadi.
"Proses persalinan berjalan normal bobot bayi 2,8 kilogram dan panjang 50 centimeter dengan kondisi pasien juga dalam keadaan sehat. Pas datang sudah sembilan bulan lewat, saat dibawa ke ruang bersalin, sudah masuk pembukaan empat," ujar Ary.
Suami Heni, Irwan menuturkan, saat sang istri mulai merasakan mulas, sempat bingung harus dibawa kemana. Sebab, ia bersama istri tinggal di rumah dan jarak menuju tempat pengungsian cukup jauh.
"Bisa sampai tujuh jam menuju tempat pengungsian karena rumah kami terisolir. Alhamdulillah bisa dibawa helikopter ke rumah sakit," ucap Irwan.
Baca Juga: Akses Beberapa Desa Terisolasi Akibat Longsor di Sukajaya Mulai Terbuka
Kontributor : Rambiga
Berita Terkait
-
Sering Bawa ke Luar Rumah, Syahrini Bersyukur Baby Princess R Selalu Anteng
-
Kelalaian Medis? Jarum Jahit Tertinggal di Vagina Wanita Thailand Pasca Melahirkan
-
Baru Diunggah! Ini 7 Potret Jharna Bhagwani Melahirkan Anak Pertama
-
Permintaan Tes DNA Mengguncang Rumah Tangga, Suami Ini Tak Percaya Anaknya Sendiri Karena Warna Kulit
-
Mulai Lawatan Perdana, Prabowo Mohon Doa Restu Jelang Lepas Landas
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend
-
Pj Gubernur Jabar: 29 Orang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang