SuaraJabar.id - Sebanyak 400 warga Bandung Barat gagal umrah karena dampak larangan sementara ibadah umrah oleh Pemerintah Arab Saudi. Ini terkait pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Kurang lebih 300 - 400 warga KBB yang sudah meminta surat rekomendasi untuk pembuatan paspor umrah ke Kantor Kementerian Agama KBB, terancam gagal berangkat ke Tanah Suci Mekkah.
"Saya dapat informasi ada sekitar 300-400 warga KBB yang meminta surat rekomendasi untuk pembuatan paspor umrah. Tapi dengan adanya moratorium umrah yang dikeluarkan Pemerintah Arab Saudi, otomatis mereka bakal tertunda keberangkatannya," kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) KBB, Ahmad Sanukri yang ditemui di sela-sela Rakorda Baznas KBB di Ballroom, Kompleks Pemda KBB, Sabtu (29/2/2020).
Dia menilai, kebijakan resmi dari pemerintah Arab Saudi tersebut hanya bersifat sementara dan untuk kebaikan bersama. Hal itu terkait dengan merebaknya Virus Corona yang sudah menyebar ke berbagai penjuru dunia yang juga menjadi perhatian dari pemerintah Arab Saudi.
Oleh sebab itu, pihaknya meminta agar jamaah asal KBB yang berencana untuk umrah tidak panik dan tetap bersabar sambil menunggu informasi dari pemerintah. Menurutnya, Presiden Jokowi dan Menteri Agama juga sudah memberikan keterangan resmi terkait hal ini.
Namun dirinya mengaku belum mengetahui jumlah secara pasti jamaah umrah asal KBB termasuk yang sudah telanjur berada di Arab Saudi. Keberangkatan jamaah umrah tersebut merupakan tanggung jawab travel penyedia jasa keberangkatan. Termasuk berkoordinasi dengan Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Haji Republik Indonesia (AMPHURI).
"Keberangkatan ini menjadi tanggungjawab biro perjalanan. Tapi saya sudah mendapatkan informasi dari asosiasi AMPHURI, bahwa keberangkatan mereka yang tertunda bakal dijadwal ulang," sambungnya.
Lebih lanjut, dikatakannya jika pelarangan sementara ini bertujuan untuk mencegah mafsadat atau dampak buruk Virus Corona yang telah menimpa banyak orang. Bagi yang belum bisa berangkat, sebaiknya mengambil hikmah dan berdoa agar pelarangan umrah yang dilakukan oleh pemerintah Arab Saudi segera dicabut.
"Ambil hikmahnya saja, karena menolak madzorot itu lebih penting daripada memaksa," imbuhnya.
Baca Juga: Presiden La Liga Pastikan Virus Corona Tak Ganggu Jadwal El Clasico
Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna mengatakan, saat ini pihaknya terus melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat. Umbara berharap Pemerintah Arab Saudi segera membuka kembali kedatangan bagi jamaah umrah, dan secepatnya ada obat yang bisa menyembuhkan virus Corona.
"Semoga ditutupnya tidak lama. Kasihan juga kalau terlalu lama, apalagi jamaah umrah yang uangnya sudah masuk. Komunikasi juga dijalin dengan pemerintah pusat untuk mengetahui info terbaru nantinya," kata Umbara.
Berita Terkait
-
Tak Percaya Gagal Umrah, Puluhan Calon Jemaah Nekat ke Bandara Juanda
-
Pasien Virus Corona Covid-19 yang Sudah Sembuh Kembali Dinyatakan Positif
-
32 Orang Dalam Pengawasan Virus Corona di Jakarta, 115 Orang Dipantau
-
Waspadai Virus Corona, Pemain Bayern Munich Dilarang Foto dengan Fans
-
Sehari, 427 Orang Terinfeksi Virus Corona di China
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Gaji PPPK Butakan Mata? Viral Kisah Pilu Istri Dibuang Usai Suami Naik Status
-
Mengapa UIKA Bogor? Bongkar Alasan Kampus Ini Lolos ke Daftar 19 PTS Unggul Jawa Barat
-
Mobil Ketua Karang Taruna Bogor Dihancurkan OTK! Bukan Pencurian Biasa, Ada Dugaan Teror Serius
-
Krisis Air PDAM Tirta Kahuripan Kian Parah, Netizen Kepung Medsos Desak Dedi Mulyadi Turun Tangan
-
Dedi Tantang Purbaya Buka Data! Bantah Endapkan Triliunan Uang Rakyat di Deposito