SuaraJabar.id - Pembunuhan Anjani Bee, wanita bertato burung hantu mulai terungkap. Anjani Bee ditemukan tewas mengenaskan di Jalan Raya Lembang-Bandung, Bandung Barat, pekan lalu.
Rupanya Anjani Bee dibunuh dengan sadis dengan cara dipukul pakai benda tumpul. Selain itu dibunuh dengan menggunakan senjata tajam.
Polisi sudah autopsi jasad Anjani Bee Intan Marwah Sofiah. Anjani Bee dibunuh dengan cara dianiaya. Hal itu diungkap Kapolres Cimahi AKBP M. Yoris Maulana Yusuf.
"Kita sudah dapatkan hasil autopsi dan mendapatkan simpulan bahwa korban meninggal dunia akibat adanya penganiayaan baik menggunakan benda tumpul maupun benda tajam," kata Yoris, saat dihubungi via sambungan teleponnya, Selasa (10/3/2020).
Kepolisian Cimahi atau Polres Cimahi belum berhasil menangkap pelaku pembunuhan Anjani Bee, wanita bertato burung hantu yang tewas mengenaskan di Lembang, Bandung Barat pekan lalu. Polisi sudah memeriksa 35 saksi.
Yoris Maulana Yusuf mengatakan, pada kasus mayat bertatto yang di temukan di selokan di Jalan Raya Lembang-Bandung, Kamis (5/3/2020), hingga saat ini masih dalam penyelidikan.
"Kita sudah periksa 35 orang saksi, dalam penyelidikan, (pembunuhan di Lembang)," kata Yoris, saat dihubungi via ponselnya, Senin (9/3/2020).
Disinggung soal sudah ada orang yang mengarah sebagai pelaku, Yoris membantah hal tersebut. Ia mengatakan, saat ini, Satreskrim Polres Cimahi masih melakukan penyelidikan pembunuhan Anjani Bee.
"Belum lah itu, nanti dulu masih penyelidikan," katanya.
Baca Juga: Polisi Periksa 35 Saksi Kematian Anjani Bee, Pembunuh Masih Berkeliaran
Mayat Anjani Bee ditemukan di sebuah selokan kecil pinggir jalan, dengan sejumlah luka. Hasil pemeriksaan sementara, beberapa luka disebabkan luka sayatan yang cukup dalam dari benda tajam dan luka lebam karena benda tumpul.
Pada tubuh korban juga didapati ada gambar tatto bertuliskan "fuck my life" di lengan kiri dan tatto bergambar burung hantu di lengan kanannya.
Hasil identifikasi, diketahui mayat bertatto burung hantu itu, berinisial IS atau Intan Marwah Sofiah yang baru berusia 18 tahun. Korban diketahui merupakan warga Kabupaten Subang. Saat ini korban sudah di makamkan, oleh pihak keluarga di daerah asalnya.
Kontributor : Cesar Yudistira
Tag
Berita Terkait
-
Dipastikan Masih Anggota, XTC Berikan Bantuan Hukum untuk Almarhumah Intan
-
Mayat Bertato Burung Hantu, Ketum XTC: Almarhumah Bukan Anggota
-
Polisi Periksa 35 Saksi Kematian Anjani Bee, Pembunuh Masih Berkeliaran
-
Anjani Bee Dibunuh karena Salah Baju? Ibu Ungkap Ada Video Penganiayaan
-
Mama Anjani Bee ke Pembunuh: Anak Saya Salah Apa? Kok Tega Begitu
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Aksi Heroik di Langit Karawang, Kapten Eko Agus Selamatkan 4 Kru Saat Pesawat 'Nyungsep' di Sawah
-
Cianjur Dikepung Tujuh Sesar Aktif, Ancaman Gempa Besar Bayangi Warga!
-
Terhempas di Sawah Karawang, Kesaksian Warga Lihat Pesawat PK-WMP Berputar-putar Sebelum Jatuh
-
Kasih Palestina Teguhkan Komitmen Kemanusiaan di Peringatan Deklarasi Kemerdekaan Palestina
-
Hancur Hati Guru Ini! Rekaman Pilu Saat Mengajar, Tapi Tak Satupun Murid Mau Mendengar