Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Selasa, 10 Maret 2020 | 19:24 WIB
Sejumlah PNS di Kota Bogor keluar ruangan sesaat setelah gempa bermagnitudo 5,0 guncang Sukabumi. [Istimewa]

SuaraJabar.id - Gempa Bermagnitudo 5,0 yang mengguncang Kabupaten Sukabumi terasa hingga ke wilayah Kota Bogor. Gempa itu pun membuat rapat anggota dewan di Gedung DPRD Kota Bogor sempat bubar.

Dari informasi yang dihimpun, gempa terjadi sekitar pukul 17.18 WIB sempat membuat panik PNS di Gedung DPRD Kota Bogor. Mereka berbondong-bondong keluar karena getaran terasa cukup kuat.

Rapat anggota dewan yang tengah digelar Wakil Ketua DPRD Kota Bogor Jenal Muttaqin sempat bubar karena gempa yang terada sekitar lima detik itu.

"Saya bersama staf membahas beberapa agenda dan aspirasi, tiba-tiba kursi saya goyang dan hampir jatuh tanpa berpikir panjang kita langsung keluar ruangan," kata Jenal, Selasa (10/3/2020).

Baca Juga: Gempa Sukabumi, Sejumlah Rumah Ambruk dan Hancur

Tidak hanya di Gedung DPRD Kota Bogor, kepanikan juga sempat terjadi di Plaza Jambu 2 Kota Bogor. Patung-patung baju (manekin) bergoyang kencang.

"Iya yang kerasa banget gempa, lagi nulis bon tahu-tahu goyang. Patung-patung juga pada goyang," ucap salah satu SPG batik Karina saat dihubungi Suara.com.

Namun, kepanikan tersebut tidak berlangsung lama dan aktivitas di lokasi berangsur normal kembali.

Terpisah, Anggota Pusdalops BPBD Kota Bogor Achmad Maulana mengatakan gempa tersebut terasa di kota hujan sekitar 4-6 detik. Namun, hingga saat ini belum ada laporan terkait kerusakan akibat gempa.

"Belum kang, (laporan kerusakan)," singkat Achmad, dikonfirmasi.

Baca Juga: Gempa Sukabumi Terasa Sampai Bogor Selama 6 Detik

Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan adanya gempa bumi di wilayah Sukabumi berkekuatan Magnitudo 5.0.

Load More