SuaraJabar.id - Pemerintah Kota Bogor mengusulkan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat menunjuk Laboratorium Institut Pertanian Bogor menjadi cabang Labkesda provinsi ini untuk pengujian spesimen tes swab guna mendeteksi virus corona. Hal ini dilakukan untuk memudahkan pemerintah daerah melakukan uji virus corona.
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, menindaklanjuti usulan tersebut, pihaknya melalui Bagian Hukum dan HAM kemudian menyusun surat usulannya kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat, untuk memberikan persetujuan laboratorium IPB menjadi cabang Labkesda untuk wilayah Bogor dan sekitarnya.
"Pemerintah Kota Bogor sudah menyampaikan usulan secara lisan kepada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dan kemudian diteruskan ke Menteri Kesehatan, untuk diberikan persetujuan," kata Dedie dalam pernyataan persnya di Kota Bogor, Minggu (5/4/2020).
"Kita harapkan usulan ini bisa segera direspons dan disetujui. Kalau usulan ini sudah disetujui dan laboratorium IPB bisa segera bekerja, maka pengujian spesimen tes swab, hasilnya bisa cepat diketahui," lanjutnya.
Baca Juga: EIjkman Curiga Virus Corona Banyak Menyebar di Rumah Sakit Lewat Udara
Berdasarkan informasi dari IPB University, laboratorium IPB mampu menguji spesimen tes swab sampai lebih dari 100 spesimen per hari. Karena itu, kata dia, kalau laboratorium IPB sudah mulai bekerja, maka bisa juga menguji spesimen tes swab untuk daerah sekitarnya yakni, Kabupaten Bogor, Kota Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kota Sukabumi dan Kabupaten Sukabumi.
Sebelumnya, Dedie mengatakan, beberapa pertimbangan mengusulkan hal itu karena kasus positif virus corona cukup banyak di daerah Bogor, Depok, dan Bekasi (Bodebek), yang berdekatan dengan Jakarta.
Pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bogor, kata dia, juga telah dilakukan tes swab dan spesimennya dikirim ke laboratorium Litbangkes Kementerian Kesehatan, tapi menunggu hasilnya cukup lama, karena antreannya banyak.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto, mendukung usulan Pemerintah Kota Bogor agar Kementerian Kesehatan menyetujui laboratorium IPB menjadi tempat pengujian sampel tes swab untuk daerah Bogor dan sekitarnya.
"Kementerian Kesehatan RI sepatutnya menambah jumlah laboratorium yang dapat melakukan pengujian spesimen tes swab untuk mendeteksi virus corona lebih dini," kata Atang.
Baca Juga: Corona Makin Meluas, KUA di Yogyakarta Tak Layani Pendaftaran Pernikahan
Menurut Atang, jika ada laborarium penguji spesimen tes swab di daerah Bogor, sebagai daerah penyangga DKI Jakarta yang menjadi epicentrum kasus COVID-19, maka penanganan kasus positif COVID-19 bisa ditangani lebih dini. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
Pilihan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
-
DOR! Dua Bule Australia Jadi Korban Penembakan di Bali, Pelaku Disebut Gunakan Jaket Ojol
-
AFPI Geram, Ajak Pelaku Gerakan Gagal Bayar Pinjol Dipolisikan Biar Ditangkap
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan RAM 8 GB, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Harga Mulai 3 Jutaan, iQOO Z10 Tawarkan Spek Premium dengan Desain Stylish
-
Perjalanan Haji Terakhir Apang, Warga Garut Itu Berpulang di Tanah Suci
-
Susah Dapat Kerja? Platform Digital Inovatif Ini Siap Bantu Warga Jabar
-
Terkuak! Dokter Terduga Pemerkosa Pasien Punya Fantasi Seksual Menyimpang
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum