SuaraJabar.id - Ramayana Depok mengklaim terpaksa pecat ratusan pekerjanya karena bisnis dagang yang mereka lakoni sepi pembeli. Akhirnya ratusan karyawannya di Plaza Depok Jalan Margonda terancam dipecat. Manajemen Ramayana melaporkan kondisi tokonya sepi pembeli selama wabah virus corona.
Ramayana mempunyai karyawan tetap dan tidak. Total jumlah karyawan yang ada di Ramayana Depok kurang lebih 159 orang. Store Manager Ramayana Depok M Nukmal Amdar menjelaskan rencana pemecatan itu keputusan manajemen pusat.
"Dalam proses sesuai prosedur. Kita juga secara resmi akan bersurat ke Disnaker," kata dia kepada wartawan, Selasa (7/4/2020).
Proses PHK dilakukan setelah ada arahan dari manajemen. Total karyawan yang bekerja di Ramayana Depok sekitar 300 orang, namun yang di bawah naungan PT Ramayana hanya 87 orang saja.
Baca Juga: Ramayana Depok Akan Pecat Ratusan Karyawan, Imbas Corona Tak Ada Pembeli
Dia mengakui rencana PHK ini erat kaitannya dengan dampak virus corona. Karena bisnis yang dilakukan toko selama ini sangat bergantung pada penjualan.
Kata dia, jika kondisi kembali normal dalam waktu dekat, kemungkinan manajemen akan melakukan perekrutan kembali.
"Karena virus ini kita sudah nggak ada harapan lagi. Akhirnya mungkin manajemen sudah memikirkan dengan matang karena tidak mampu lagi menutup biaya," ungkapnya.
Terpisah, Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kota Depok Wido Pratikno membenarkan ada ratusan karyawan PT. Ramayanan Depok mendapat PHK karena dampak virus corona.
Ia mengatakan dari laporan yang diterimanya ada 120 karyawan yang di-PHK dari Ramayana Depok.
"Ada 120 orang. Baru mulai (dapat informasi PHK) hari ini," kata Wido.
Baca Juga: Dampak COVID-19, PSSI-nya Australia Pecat 70 Persen Staf
Pihaknya akan melakukan mediasi antara para pegawai terdampak PHK dengan manajemen Ramayana Depok. Mereka hendak mengawal pemberian hak-hak terakhir untuk pegawai terdampak PHK.
Berita Terkait
-
Asmara yang Bukan Dongeng: Ketika Ramayana Tak Lagi Sakral
-
Promo Cuci Gudang Ramayana Bali, Semua Serba Rp 50 Ribu
-
Komik H20 Reborn Trilogy: Epik Ramayana dalam Dunia Futuristik
-
Alert! Kemenkes Peringatkan Potensi Peningkatan Covid-19
-
Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di Singapura Meroket Hingga Dua Kali Lipat
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Warung Makan Bu Sum di Beringharjo Makin Laris Berkat BRI
-
Transformasi Digital: KB Bank Segera Beralih ke Sistem NGBS
-
Tragedi di RSHS, Dokter Residensi Rudapaksa Keluarga Pasien! Ini Fakta yang Diungkap Polisi
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Sukses Bawa Parfum Produksi Sidoarjo Go Global: Korea, Amerika, dan Nigeria
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas