SuaraJabar.id - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menceritakan momen terberat baginya ketika baru dinyatakan sebagai pasien positif terinfeksi virus corona alias Covid-19.
Cerita itu dilontarkan Bima Arya ketika diwawancarai oleh jurnalis Najwa Shihab melalui fitur live di akun jejaring sosial Instagram pada Selasa (7/4/2020) pukul 17.00 WIB.
Menurut dia, salah satu momen terberat yakni ketika memberitahu keluarganya bahwa dia dinyatakan positif terinfeksi corona.
Saat itu, dia mengumpulkan seluruh anggota keluarganya, yakni istri dan anak-anaknya. Dia mengaku berupaya hati-hati memberitahu.
Meski sudah berhati-hati memberitahu, ujar Bima Arja, anak-anaknya pun menangis. Namun, dia hanya bisa menguatkan anak-anaknya.
"Anak-anak saat itu menangis, saya kuatkan mereka sambil bicara Insya Allah ayah akan sehat lagi," ujar Bima Arya.
Di momen mengharukan itu, salah satu anaknya, Kinaura, sambil nangis ingin memeluk sang ayah. Namun, Bima Arya menolak.
"Kinaira nangis mau meluk. Saya bilang jangan, stay away, jaga jarak," ujar Bima Arya sambil menyebut itu momen tak terlupakan baginya.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto memandang kondisi positif virus Corona Covid-19 yang dihadapinya sejak 17 hari lalu, memberikan tiga ujian kepada dirinya maupun kepada semua orang.
Baca Juga: Wali Kota Bogor Bima Arya Ungkap 3 Pesan Ujian Saat Positif Corona
Hal itu disampaikan Bima Arya melalui video yang diunggah di akun Instagram pribadinya pada, Minggu (5/4/2020).
Dalam videonya, Bima Arya mengatakan, tiga ujian kepada dirinya dan semua adalah, ujian keimanan, ujian kesehatan, dan ujian kemanusiaan.
Berita Terkait
-
Napi Koruptor Batal Dibebaskan, Najwa: Titip Salam Buat Menteri Yasonna
-
Wali Kota Bogor Bima Arya Ungkap 3 Pesan Ujian Saat Positif Corona
-
Keberatan soal Berita Pembebasan Napi Koruptor, Menkumham Hubungi Najwa
-
Jenis Kelamin Calon Anak Katy Perry dan Orlando Bloom Akhirnya Terungkap
-
Wacana Koruptor Dibebaskan karena Corona, Yasonna Laoly 'Dicolek' Najwa
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Detik-detik Mencekam di Cianjur, Niat Melerai Justru Jadi Petaka
-
Kontroversi Makanan Bergizi Gratis: Tanggung Jawab Siapa Jika Ada Korban?
-
Kenapa Banyak Korban PHK di Jawa Barat? Ini Jawaban Dedi Mulyadi
-
4 Poin Tamparan Dedi Mulyadi: Lupakan Luar Negeri, Ini PR Kepala Daerah di Jabar!
-
Dedi Mulyadi ke Kepala Daerah: Urus Sampah-Jalan Rusak Dulu, Jangan Mimpi ke Luar Negeri