SuaraJabar.id - Dinas Kesehatan Kota Bogor menyatakan kasus positif COVID-19 di kota itu pada Sabtu (5/7/2020) ini meningkat lagi dengan ditemukannya enam kasus baru positif COVID-19, padahal dalam sepekan terakhir kecenderungannya sudah landai.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor di Sri Nowo Retno di Bogor mengatakan, dari enam kasus baru positif itu, tiga di antaranya ditemukan dari penelusuran pada penyebaran COVID-19 di klaster Toko Mitra 10 Kota Bogor.
"Dari penelurusan lebih lanjut di klaster Toko Mitra 10, sebenarnya ditemukan lima kasus baru, yakni tiga kasus warga Kota Bogor dan dua kasus warga Kabupaten Bogor," katanya sebagaimana dilansir Antara.
Menurut dia untuk dua kasus positif warga Kabupaten Bogor notifikasinya sudah diserahkan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, untuk ditindaklanjuti.
Baca Juga: Ditunggu! 2 Pekan Lagi WHO Dapatkan Hasil Awal Uji Coba Obat Covid-19
"Kelima kasus baru positif COVID-19 itu seluruhnya adalah karyawan Toko Mitra 10," katanya.
Retno menambahkan tiga kasus positif lainnya yang terdata di Kota Bogor adalah kasus positif yang dialihkan dari Jakarta ke Kota Bogor.
Dengan adanya tambahan enam kasus baru positif COVID-19 di Kota Bogor, maka persentase tingkat kesembuhan kasus positif di Kota Bogor menurun lagi.
Dinas Kesehatan mencatat, ada satu kasus positif yang sembuh pada Sabtu ini sehingga seluruhnya menjadi 120 kasus positif yang sembuh, dari 188 kasus positif di Kota Bogor.
Itu artinya, kata dia, persentase kesembuhan sampai saat ini adalah 63,82 persen. Padahal, pada Jumat (3/7) tingkat kesembuhan kasus positif sudah mencapai 65,38 persen.
Baca Juga: Optimistis, India Targetkan Vaksin Covid-19 Ditemukan Pertengahan Agustus
Selain kasus positif, pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bogor pada Sabtu ini bertambah satu pasien sehingga jumlahnya menjadi 44 pasien.
Kemudian, warga Kota Bogor berstatus orang dalam pemantauan (ODP) jumlahnya berkurang empat, menjadi 46 orang. Warga Kota Bogor berstatus orang tanpa gejala (OTG) jumlahnya bertambah tiga, menjadi 109 orang, demikian Sri Nowo Retno.
Berita Terkait
-
Ditunggu! 2 Pekan Lagi WHO Dapatkan Hasil Awal Uji Coba Obat Covid-19
-
Optimistis, India Targetkan Vaksin Covid-19 Ditemukan Pertengahan Agustus
-
Alhamdulillah, Brunei Laporkan Nol Kasus Baru Covid-19 selama 58 Hari
-
Sabtu 4 Juli, Jumlah Kasus Covid-19 di DKI Tembus 12 Ribu Orang, 268 Sembuh
-
Catat! Museum Gunung Merapi Segera Dibuka Bulan Juli
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 30 Juni: Ada Emote Keren dan Bundle Menarik
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
Pilihan
-
5 Sepatu Lokal Mulai Rp50 Ribuan yang Wajib Dikoleksi, Modis buat Tunjang Aktivitas
-
5 Sepatu Lari Lokal Mulai Rp100 Ribuan, Tampil Stylish Bikin Olahraga Jadi Trendi
-
Demo Zero ODOL, Menko Airlangga: Semua Aspirasi Kita Tampung!
-
Gara-gara Keributan Antar Kampung, Sekolah di Mataram Ini Hanya Dapat 2 Siswa
-
PMI Manufaktur RI Anjlok, Menko Airlangga: Industriawan Lagi Pesimistis!
Terkini
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi
-
7 Link DANA Kaget Terbaru Hari Ini, Simak Cara Raih Saldo DANA Gratis Cuma Tinggal 'Klik'
-
DANA Kaget Kembali Hadir, Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Hari Ini, 1 Juli 2025
-
Dedi Mulyadi Jamin Utang BPJS Kesehatan Jabar Rp335 Miliar Beres di APBD Perubahan 2025
-
Waspada! Gempa Lembang Tak Picu Peningkatan Aktivitas, Tapi Tangkuban Parahu Simpan Potensi Erupsi