Menurut Kasat, sebelumnya korban diketahui sempat terlibat beberapa persoalan hingga diperiksa oleh Inspektorat Pemda Kabupaten Mamasa. Namun semua masalah yang menyeret korban sudah selesai.
“Sebenarnya semua sudah selesai, hanya sekarang memikirkan bagaimana memajukan desa ke depan,” katanya.
Keluarga yang ditinggalkan nampak menangis histeris mengetahui korban tewas dengan cara gantung diri. Para tetangga juga berdatangan ke rumah duka.
Hingga Polisi masih menyelidik kasus kematian Pelipus masih dalam penyedilikan aparat dari Mapolres Mamasa.
Surat Pelipus Kepada keluarganya:
Pesan-pesan saya buat keluarga, kiranya apa yang terjadi pada saat ini tidak mempengaruhi hubungan atau tekanan keluarga.
Untuk istri tercinta (Elsi) jaga baik-baik Arga sama Dirga, sekolahkan dengan baik, maafkan aku yang belum bisa membahagiakan.
Buat ananda Arga/Dirga, sekolah yang baik agar tidak mengulang apa yang dilakukan bapak kalian, jangan sekali-kali masuk jalur politik karena tidak sesuai dengan ajaran agama kita.
Kalau kalian sudah besar nanti, jaga baik-baik ibu kalian kasihi dan sayangilah, maafkan saya, saya melakukan semuanya ini dengan sangat terpaksa karena lebih baik saya berdosa hanya satu kali lagi, dari pada tiap hari melakukan kebohongan hanya karena terpaksa.
Baca Juga: Kades Gantung Diri Malu Bohongi Warga, Pesan ke Anak: Jangan Jadi Politikus
Selamat tinggal semuanya, aku akan pergi untuk selamanya. Harapan saya semoga desa saya, daerah yang saya cintai lebih maju dan masyarakat akan sejahtera.
Sekali lagi, bagi semua masyarakat saya, mohon maaf yang sebesar-besarnya atas perbuatan saya selama ini yang kurang berkenan di hati saudara-saudaraku.
Terima kasih atas dukungannya selama saya menjalankan pemerintahan saya, kiranya Tuhan mengampuni akan semua kesalahan yang terjadi selama ini dan tidak akan menjadi batu sandungan bagi pemimpin seluruh lapisan masyarakat untuk membangun kampung tercinta ini
Berita Terkait
-
Pura-pura BAB, Pembunuh Bocah Alvaro Gantung Diri Pakai Celana Panjang di Ruang Konseling Polres
-
Sambut 58 Persen Pemilih Muda, PDIP Canangkan Peta Jalan Regenerasi Kepemimpinan
-
PDIP Lawan Politik Uang, Hasto Kristiyanto: Gerakkan Anak Muda dan Bangun Visi Samudra
-
Judicial Review: Strategi Politik Menghindari Tanggung Jawab Legislasi
-
Survei RPI: Publik Setuju Polri Tetapkan Roy Suryo Cs Jadi Tersangka?
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Hindari Jebakan Phishing, Cek di Sini Daftar Kanal Resmi BRI
-
Stop! Wajah Kusam Bukan Lagi Simbol Maskulin 2025: Inilah 4 Rahasia Sat-Set Cowok Auto-Glowing
-
Akhir Drama Viral Ojol vs Opang di Rancaekek, Sepakat Damai Usai Mediasi Polisi
-
Akhir Tahun Anti-Wacana: 3 Spot Wisata di Jabar Paling Skena dan Estetik Buat Healing Gen Z
-
Inovasi Limbah Kayu Jati, Faber Instrument Naik Kelas Lewat Program BRI UMKM EXPORT