Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Sabtu, 15 Agustus 2020 | 15:46 WIB
Siswa SMPN 4 Cibitung di Kampung Ciloma, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, mengikuti kegiatan belajar mengajar di atas perahu yang sedang parkir di bantaran Sungai Cikaso. [Ist]

SuaraJabar.id - Pemandangan tak biasa terlihat dari proses kegiatan belajar mengajar (KBM) para siswa SMPN 4 Cibitung di Kampung Ciloma, Kabupaten Sukabumi.

Mereka harus belajar di atas perahu yang terparkir di bantaran Sungai Cikaso. Umumnya mereka siswa kelas VII hingga kelas VIII.

"Jumlah semuanya 60 siswa, sebagian ada di seberang Sungai Cikaso. Kalau berangkat ke sekolah harus jalan kaki menuju sungai, dan menyeberang menggunakan perahu," ucap pengajar honorer SMPN 4 Cibitung, Siti Saroyah, kepada Sukabumi Update—jaringan Suara.com—Sabtu (15/8/2020).

Selama masa pandemi Covid-19, lanjut Siti, pihak sekolah memakai sistem belajar Luar Jaringan (Luring) alias tatap muka.

Baca Juga: Maling Terniat! Ingin Nyolong Celana Dalam, Pria Ini Menginap di Ramayana

Ini lantaran kondisi yang tak memungkinkan untuk belajar online atau daring. Banyak siswa yang tidak memiliki HP, begitupun dengan jaringan yang kurang stabil.

"Pihak sekolah membagi jadwal 2-3 hari dalam seminggu. Setiap pengajar memegang siswa 6-8 orang, mengunjungi rumah anak di setiap kelompok," ungkapnya.

Masih kata Siti, belajar di atas perahu yang parkir di Sungai Cikaso baru dua kali dilakukan, karena melihat situasi dan kondisi. Itu pun ketika jadwal anak-anak berkumpul di Cikaso.

"Anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok dengan tempat yang berbeda. Kalau belajar di sekitar Ciloma, tetap belajar di rumah warga. Namun tetap ada anak yang harus menyebrang menuju tempat belajar. Seperti yang dari Desa Sumberjaya, Kecamatan Tegalbuled," ungkapnya.

Siswa SMPN 4 Cibitung di Kampung Ciloma, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, mengikuti kegiatan belajar mengajar di atas perahu yang sedang parkir di bantaran Sungai Cikaso. [Ist]

"Kami berinisiatif, belajar di atas perahu, melihat kondisi rumah anak tersebut ramai, apalagi rumahnya dekat warung di sekitar Cikaso. Kami ingin KBM tetap fokus," jelas Siti.

Baca Juga: Demi Sinyal Buat Belajar Online, Siswa Ini Berjibaku Lintasi Jurang Merapi

Siti menegaskan, alternatif belajar di pinggir sungai atau diatas perahu untuk mempermudah akses siswa.

Load More